Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Jokowi Teken Perpres Penghapusan Sistem Kelas BPJS Kesehatan

CC-02 by CC-02
14 Mei 2024
in Nasional
0
BPJS Kesehatan (dok. Kesmasid.com)
0
SHARES
8
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, JAKARTA – Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan telah mengumumkan bahwa sistem kelas yang sebelumnya diterapkan akan dihapus sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) No. 59 tahun 2024. 

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Perpres tersebut, yang ditandatangani oleh Presiden Jokowi pada 8 Mei lalu, menetapkan penggantian kelas 1, 2, dan 3 dengan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS). 

Pasal 103B ayat 1 dalam perpres tersebut menetapkan bahwa penerapan KRIS akan berlaku di seluruh Indonesia paling lambat pada 30 Juni 2025, memberi waktu bagi rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan untuk menyesuaikan diri dengan sistem baru ini.

Meskipun Perpres tersebut mengatur penghapusan sistem kelas, besaran iuran untuk sistem baru tersebut tidak disebutkan secara spesifik.

Rizky Anugerah, Asisten Deputi Bidang Komunikasi Publik dan Humas BPJS Kesehatan, menjelaskan bahwa penyesuaian iuran akan mempertimbangkan kondisi dan kemampuan finansial masyarakat. 

“Hingga saat ini, nominal iuran peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) masih mengacu pada peraturan Presiden yang berlaku saat ini,” ujarnya, Senin (13/5/2024).

Langkah ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi akses pelayanan kesehatan masyarakat, dengan memberikan standar yang lebih jelas dan merata di seluruh wilayah Indonesia.

Dengan KRIS sebagai pengganti kelas 1, 2, dan 3, diharapkan akan terjadi peningkatan kualitas layanan kesehatan yang diterima oleh peserta BPJS Kesehatan.

Perubahan ini juga menjadi sorotan bagi rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, yang diharapkan dapat segera mempersiapkan diri dalam menyikapi implementasi KRIS. 

Selain itu, penyesuaian iuran yang berkelanjutan akan menjadi perhatian penting bagi BPJS Kesehatan untuk memastikan ketersediaan dana yang cukup untuk mendukung program jaminan kesehatan nasional ini.

Meskipun implementasi KRIS masih menunggu waktu, langkah BPJS Kesehatan dalam mengumumkan penghapusan sistem kelas dan penggantian dengan KRIS menunjukkan komitmen untuk terus meningkatkan layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia.(CC-01)

Tags: bpjsbpjs kesehatanjokowi
Previous Post

Pansel KPK Seleksi Calon Pimpinan, Pengamat UGM: Tak Harus Wakili Kejaksaan dan Polisi

Next Post

Prabowo Blak-blakan Dapat Keuntungan Pilpres Hasil Endorse Jokowi

Related Posts

Ilustrasi pembunuhan (dok. Istimewa)
Breaking News

Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

9 Oktober 2025
SPPG di Purworejo diperiksa polisi buntut keracunan 127 siswa. (dok. Kompas.com)
Breaking News

127 Siswa di Purworejo Diduga Keracunan Program Makan Bergizi Gratis, Polisi Lakukan Olah TKP

3 Oktober 2025
Wakil Bupati Semarang Nur Arifah saat meresmikan SPPG Happy Berkah Bersaudara yang sebabkan keracunan siswa SDN Ungaran 01. (dok. istimewa)
Nasional

Profil SPPG Happy Berkah Bersaudara Penyebab 23 Siswa SDN Ungaran 01 Keracunan MBG

1 Oktober 2025
Puluhan siswa SDN Ungaran 01 keracunan makan bergizi gratis (dok. istimewa)
Breaking News

Berikut Nama-nama Korban Keracunan MBG di SDN Ungaran 01 Kabupaten Semarang

1 Oktober 2025
Next Post
Prabowo dan Jokowi (dok. Sekretariat Presiden)

Prabowo Blak-blakan Dapat Keuntungan Pilpres Hasil Endorse Jokowi

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Kasus Keracunan MBG di Klaten Bertambah, 49 Siswa Jalani Perawatan
  • Duduk Perkara Ari Setiawan Blokir Jalan Umum di Perumahan Sinar Waluyo Semarang
  • 200 Tentara Amerika Serikat Dikerahkan ke Israel untuk Awasi Gencatan Senjata Gaza
  • Lima Siswa SMP di Tawangmangu Dirujuk ke RSUD Karanganyar Akibat Keracunan MBG
  • Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved