Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Daerah

Jawaban Santai Polisi Soal Viral Pemuda Dibacok Beramai-ramai di Pantura Demak

CC-02 by CC-02
17 September 2024
in Daerah
0
pembacokan
0
SHARES
31
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, DEMAK – Sebuah video yang memperlihatkan aksi pengeroyokan brutal terhadap seorang pria oleh sekelompok remaja viral di media sosial. Dalam rekaman tersebut, pria bertubuh gempal yang mengenakan hoodie hitam tampak dikeroyok secara sadis dengan menggunakan senjata tajam.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Video yang kini menjadi perbincangan hangat memperlihatkan sejumlah pemuda berteriak keras, “Mati koe! Mati koe!” sambil menyerang korban. Meskipun sudah meminta ampun, korban tetap dipukul dengan senjata tajam dan tongkat golf berulang kali. Di akhir video, terlihat korban yang diminta lari, namun masih terus dikejar dan dihantam oleh para pelaku.

Dari informasi yang beredar, insiden ini diduga terjadi pada Senin malam (16/9/2024) di sekitar jalan dekat pabrik Polytron, Kabupaten Demak.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Demak, AKP Winardi, menyampaikan bahwa pihak kepolisian hingga saat ini belum menerima laporan resmi terkait kejadian tersebut. “Sampai saat ini tak ada laporan,” ujar AKP Winardi pada Selasa (17/9/2024).

Terkait detail lokasi pasti dan kronologi lengkap peristiwa ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. (CC02)

Tags: demakpembacokan
Previous Post

Tawuran Antar Kelompok Pemuda di Purbalingga, Warga Luka Disabet Celurit

Next Post

Gudang Limbah Gergaji di Cilacap Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik Truk

Related Posts

Kebakaran gudang pabrik Dua Kelinci di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. (dok. istimewa)
Daerah

Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB

2 Desember 2025
Advokat asal Banyumas, Aris Munadi, dilaporkan hilang kontak sejak sepekan. (dok. istimewa)
Daerah

Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

30 November 2025
Ilustrasi transaksi bank (dok. istimewa)
Daerah

Bank Jateng KCP Nusukan Gagalkan Pembukaan Rekening dengan Identitas Palsu

30 November 2025
Korban meninggal akibat longsor di Dusun Situkung, Banjarnegara bertambah menjadi 10 orang. (dok. BPBD)
Daerah

Pencarian 16 Korban Longsor Pandanarum Terkendala Material Labil dan Cuaca Tidak Menentu

24 November 2025
Next Post
kebakaran

Gudang Limbah Gergaji di Cilacap Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik Truk

Discussion about this post

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja
  • Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB
  • Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK
  • Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar
  • Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved