Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Geger Sapi Kurban Presiden Jokowi Bangkit Lagi Setelah Disembelih

CC-02 by CC-02
18 Juni 2024
in Nasional
0
Sapi kurban Presiden Jokowi bangkit lagi setelah disembelih (dok. istimewa)
0
SHARES
2
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, JEMBRANA – Proses penyembelihan sapi kurban Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Masjid Taqwa, Banjar Dauh Pangkung, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Bali, menjadi perbincangan netizen.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Pasalnya, sapi kurban langsung berdiri lagi setelah disembelih.

Peristiwa ini terjadi saat penyembelihan sapi seberat 825 kg usai salat Idul Adha 1445 H di masjid, Senin (17 Juni 2024) lalu.

Butuh 30 orang untuk mengendalikan sapi besar itu.

Setelah lehernya digorok, sapi itu benar-benar berdiri dengan tegak.

Panitia membiarkan sapi itu terjatuh lagi.

Muhammad Jupri, salah satu warga yang terlibat dalam peristiwa penyembelihan sapi tersebut mengatakan ada kesalahan prosedur.

“Sapi yang berdiri setelah disembelih adalah hal yang lumrah, apalagi bobot sapinya hampir 1 ton,” kata Jupri, Selasa (18 Juni 2024).

“Total yang terlibat dalam penyembelihan hewan kurban itu sekitar 60 orang. Jadi hewan kurban yang lain kita potong dulu dan sebenarnya sapi presiden kita potong terakhir, karena itu yang paling besar,” imbuhnya.

Menurut Jupri, menurut syariat Islam, sapi tidak boleh disembelih lebih dari satu kali.

Maka mereka menunggu sapi tersebut mati setelah disembelih pertama kali.

“Kami menunggu sampai sapi mati,” jelasnya.

Pria 43 tahun itu juga menjelaskan, untuk menyembelih sapi milik Presiden, dibutuhkan sekitar 30 orang dalam waktu sekitar 30 menit.

Sapi ini menjadi pusat perhatian warga sekitar dan menjadi momen yang sangat dinantikan.

“Karena disembelih terakhir, masyarakat heboh melihat sapi presiden. Namun berkat proses penyembelihan yang benar, akhirnya sapi ini bisa kami potong dan dibagikan kepada masyarakat,” lanjut Jupri.

Secara terpisah, Ketua Panitia Kurban Idul Adha Masjid Taqwa Pekutatan, Haji Dirmawan menjelaskan, sapi kurban Presiden tersebut merupakan jenis sapi Bali yang didapat dari peternak di Kabupaten Gianyar dengan bobot 825 kg.

“kita tidak pernah menanyakan tentang kurban ini, itu memang anugerah dari Tuhan, itu sebabnya presiden memberikan kita sapi kurbannya,” kata Dirmawan.

Sapi kurban tiba pada tanggal 16 April 2024 dan diserahkan langsung kepada Takmir Masjid Taqwa Pekutatan oleh Dinas Pertanian dan Pangan Provinsi Bali.

Pemeriksaan kesehatan dilakukan sebelum dan sesudah pemotongan.

“Alhamdulillah kami sangat bersyukur atas kurban kali ini, khususnya untuk sapi presiden. Kami sangat berterima kasih kepada presiden dan pemerintah, semoga bantuan kurban tahun ini membawa keberkahan. Semoga tahun depan pemerintah dan Presiden akan membawa sapi kurban kembali ke Masjid Taqwa,” tambah Dirmawan.

Seluruh hewan kurban yang diterima, termasuk bantuan presiden, telah diperiksa petugas dan dinyatakan sehat.

“Untuk daging kurban ini kami siapkan satu, jadi tidak ada bedanya dan harus adil. Daging kurbannya, termasuk bantuan presiden, kita bagi untuk 400 KK, jadi semua harus dapat bagiannya,” pungkas Dirmawan.(CC-01)

Tags: balijembranajoko widodojokowipresiden jokowisapi kurban
Previous Post

3 Pemilik Puluhan Kendaraan Bodong di Pati Ternyata Belum Ditetapkan Tersangka Polda Jateng

Next Post

Thailand Akan Segera Sahkan Pernikahan Sesama Jenis, Termasuk Mengatur Adopsi dan Warisan

Related Posts

Ilustrasi pembunuhan (dok. Istimewa)
Breaking News

Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

9 Oktober 2025
SPPG di Purworejo diperiksa polisi buntut keracunan 127 siswa. (dok. Kompas.com)
Breaking News

127 Siswa di Purworejo Diduga Keracunan Program Makan Bergizi Gratis, Polisi Lakukan Olah TKP

3 Oktober 2025
Wakil Bupati Semarang Nur Arifah saat meresmikan SPPG Happy Berkah Bersaudara yang sebabkan keracunan siswa SDN Ungaran 01. (dok. istimewa)
Nasional

Profil SPPG Happy Berkah Bersaudara Penyebab 23 Siswa SDN Ungaran 01 Keracunan MBG

1 Oktober 2025
Puluhan siswa SDN Ungaran 01 keracunan makan bergizi gratis (dok. istimewa)
Breaking News

Berikut Nama-nama Korban Keracunan MBG di SDN Ungaran 01 Kabupaten Semarang

1 Oktober 2025
Next Post
Fosil korban azab pelaku homoseksual atau LGBT di Kota Pompeii (dok. istimewa)

Thailand Akan Segera Sahkan Pernikahan Sesama Jenis, Termasuk Mengatur Adopsi dan Warisan

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Kasus Keracunan MBG di Klaten Bertambah, 49 Siswa Jalani Perawatan
  • Duduk Perkara Ari Setiawan Blokir Jalan Umum di Perumahan Sinar Waluyo Semarang
  • 200 Tentara Amerika Serikat Dikerahkan ke Israel untuk Awasi Gencatan Senjata Gaza
  • Lima Siswa SMP di Tawangmangu Dirujuk ke RSUD Karanganyar Akibat Keracunan MBG
  • Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved