Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Breaking News

PPATK Temukan 3,2 Juta Penduduk Indonesia Pelaku Judi Online, Natsir: Nilainya Triliunan

CC-02 by CC-02
20 Juni 2024
in Breaking News, Nasional
0
Ilustrasi iklan judi online (dok. istimewa)
0
SHARES
0
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, JAKARTA – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) melaporkan bahwa dana dari 5.000 rekening yang diblokir terkait aktivitas judi online telah mengalir ke 20 negara dengan nilai mencapai triliunan rupiah. 

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana, mengungkapkan bahwa sebagian besar dana tersebut mengalir ke negara-negara di kawasan ASEAN.

“Saat ini, kami telah memblokir ribuan rekening yang terkait dengan judi online dan mengalirkan dana ke luar negeri. Kebanyakan aliran dana tersebut menuju negara-negara ASEAN,” ujar Ivan Yustiavandana, Selasa (18/6/2024).

Pada Sabtu pekan lalu, Koordinator Humas PPATK, Natsir Kongah, mengidentifikasi Thailand, Filipina, dan Kamboja sebagai negara tujuan utama aliran dana judi online ini. 

Menurut Natsir, aliran dana tersebut menjadi perhatian serius mengingat besarnya nilai dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia.

“Thailand, Filipina, dan Kamboja adalah negara-negara tujuan utama dari aliran dana judi online yang kami identifikasi. Nilai dana yang mengalir ke sana sangat besar dan ini menjadi perhatian serius bagi kami,” jelas Natsir Kongah.

Selain itu, PPATK juga mengungkapkan bahwa sekitar 3,2 juta warga Indonesia telah teridentifikasi terlibat dalam judi online. 

Para pemain judi online ini berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari pelajar hingga ibu rumah tangga. Dari jumlah tersebut, 80% di antaranya bermain dengan taruhan di atas Rp 100.000.

“Dari 3,2 juta orang yang teridentifikasi bermain judi online, 80% di antaranya bermain dengan nominal di atas Rp 100.000. Ini menunjukkan betapa luasnya penyebaran dan dampak dari aktivitas judi online di masyarakat,” tambah Natsir.

PPATK terus berupaya untuk mengatasi masalah judi online ini dengan melakukan pemblokiran rekening dan bekerja sama dengan pihak berwenang di dalam dan luar negeri. 

Upaya ini dilakukan untuk meminimalisir dampak negatif judi online terhadap masyarakat dan ekonomi Indonesia.

“Kami akan terus bekerja keras untuk memerangi judi online, termasuk melakukan pemblokiran rekening dan bekerja sama dengan otoritas di berbagai negara. Tujuan kami adalah untuk melindungi masyarakat dan menjaga stabilitas ekonomi nasional,” tegas Ivan Yustiavandana.

Dengan langkah-langkah tegas yang diambil oleh PPATK, diharapkan aktivitas judi online yang merugikan ini dapat dikendalikan dan diminimalisir, sehingga dampaknya terhadap masyarakat dan ekonomi Indonesia bisa ditekan.(CC-01)

Tags: judi onlinekambojappatkthailandvietnam
Previous Post

Belum Nyatakan Dukungan, Rizieq Shihab Pilih Menunggu Sosok Cagub di Pilkada DKI Jakarta

Next Post

Tim Prabowo-Gibran Bantah Kabar Naikkan Rasio Utang Jadi 50% Terhadap PDB

Related Posts

Siswa di Klaten keracunan MBG (dok. istimewa)
Breaking News

Kasus Keracunan MBG di Klaten Bertambah, 49 Siswa Jalani Perawatan

10 Oktober 2025
Ilustrasi pembunuhan (dok. Istimewa)
Breaking News

Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

9 Oktober 2025
SPPG di Purworejo diperiksa polisi buntut keracunan 127 siswa. (dok. Kompas.com)
Breaking News

127 Siswa di Purworejo Diduga Keracunan Program Makan Bergizi Gratis, Polisi Lakukan Olah TKP

3 Oktober 2025
Wakil Bupati Semarang Nur Arifah saat meresmikan SPPG Happy Berkah Bersaudara yang sebabkan keracunan siswa SDN Ungaran 01. (dok. istimewa)
Nasional

Profil SPPG Happy Berkah Bersaudara Penyebab 23 Siswa SDN Ungaran 01 Keracunan MBG

1 Oktober 2025
Next Post
Prabowo dan Gibran (dok. istimewa)

Tim Prabowo-Gibran Bantah Kabar Naikkan Rasio Utang Jadi 50% Terhadap PDB

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Kasus Keracunan MBG di Klaten Bertambah, 49 Siswa Jalani Perawatan
  • Duduk Perkara Ari Setiawan Blokir Jalan Umum di Perumahan Sinar Waluyo Semarang
  • 200 Tentara Amerika Serikat Dikerahkan ke Israel untuk Awasi Gencatan Senjata Gaza
  • Lima Siswa SMP di Tawangmangu Dirujuk ke RSUD Karanganyar Akibat Keracunan MBG
  • Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved