Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Viral

Fenomena Langka Angin Kencang di Telaga Sarangan, Robohkan Pos Pam Lebaran

CC-01 by CC-01
21 Maret 2025
in Viral
0
Angin kencang di Telaga Sarangan, Magetan, Jawa Timur (dok. istimewa)

Angin kencang di Telaga Sarangan, Magetan, Jawa Timur (dok. istimewa)

0
SHARES
69
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, MAGETAN – Warga dan wisatawan di kawasan Telaga Sarangan, Magetan, dikejutkan oleh fenomena alam yang jarang terjadi pada Rabu (19/3/2025). Air telaga tiba-tiba bergolak hebat, seperti lautan yang dihantam badai, akibat angin kencang yang menyertai pergantian musim. Meski tidak ada korban jiwa, angin kencang mengakibatkan robohnya pos pengamanan (pos pam) Lebaran yang berada di sekitar telaga.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Penjelasan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Magetan

Eka Radityo, Kepala Bidang Pengelolaan Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Magetan, membenarkan kejadian ini. Ia menjelaskan bahwa angin kencang merupakan fenomena musiman yang sering terjadi di daerah tersebut.

“Iya, berdampak pada kunjungan wisatawan. Namun, infrastruktur wisata dan pemukiman perhotelan aman. Hanya pos pam Lebaran yang tidak kuat menahan angin kencang hingga roboh,” ungkap Eka pada Jumat (21/3/2025).

Eka menambahkan bahwa angin kencang kali ini tidak berlangsung terus-menerus seperti tahun-tahun sebelumnya. Meski kondisi cuaca mulai normal kembali, pihaknya tetap mengimbau wisatawan untuk berhati-hati dan menghindari berteduh di bawah pohon besar maupun tebing.

Pengalaman Warga Lokal

Bagi warga Sarangan, fenomena ini bukan hal baru. Hendra, salah satu warga setempat, menjelaskan bahwa angin kencang selalu datang menjelang pergantian musim.

“Kami sudah terbiasa. Setiap jelang mongso songo selalu ada angin kencang, kadang disertai hujan. Biasanya berlangsung berminggu-minggu, tapi kali ini hanya dari pagi hingga malam, besoknya sudah reda,” jelasnya.

Dampak pada Aktivitas Wisata

Akibat angin kencang tersebut, aktivitas di kawasan wisata Telaga Sarangan sempat lumpuh total. Warung dan toko suvenir memilih tutup karena air telaga yang bergejolak membuat barang dagangan basah.

Fenomena Cuaca Ekstrem di Telaga Sarangan

Kondisi cuaca ekstrem di Telaga Sarangan bukan kali pertama terjadi. Pada libur akhir tahun 2024, angin kencang juga melanda kawasan ini, menyebabkan penurunan jumlah wisatawan hingga 30% saat libur Natal dan Tahun Baru 2025.

Joko Trihono, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Magetan, menyebutkan bahwa musim angin kencang datang lebih cepat tahun ini.

“Berbeda dengan tahun lalu, kali ini angin kencang datang lebih awal. Ini bagian dari siklus alam. Dalam setahun, angin kencang bisa terjadi dua kali, yaitu mongso pitu seperti yang terjadi akhir tahun lalu dan mongso sogo seperti sekarang ini, dan biasanya berlangsung selama 40 hari,” terangnya.

Imbauan untuk Wisatawan

Meski fenomena ini tergolong wajar bagi warga lokal, wisatawan diimbau untuk tetap waspada. Cuaca di kawasan Telaga Sarangan bisa berubah sewaktu-waktu, sehingga keselamatan harus menjadi prioritas utama.(CC-01)

Tags: angin kencangcuaca ekstremDinas Pariwisata MagetanEka RadityoFenomena AlamJoko TrihonoMagetanMongso PituMongso SogoMongso SongoPos Pam LebaranTelaga SaranganWisatawan
Previous Post

Kronologi Dua Anggota DPRD Medan Adu Jotos di Kamar Mandi Usai Rapat

Next Post

Diteror Kiriman Kepala Babi, Tempo Laporkan Insiden ke Bareskrim Polri

Related Posts

Bakso Remaja di Solo dinyatakan halal oleh Walikota. (dok. istimewa)
Viral

Viral Bakso Remaja Gading Disebut Nonhalal, Wali Kota Solo Minta Maaf dan Tegaskan Hasil Uji Negatif Babi

5 November 2025
ODGJ curi motor di Pemalang (dok. istimewa)
Viral

Pria Diduga ODGJ Bawa Kabur Motor Warga di Pemalang, Ditangkap Usai Dikejar Warga

5 November 2025
Universitas Sriwijaya (Unsri) periksa 15 mahasiswa senior Prodi Teknologi Pertanian dalam kasus perploncoan mahasiswa baru. (dok. istimewa)
Viral

Unsri Periksa 15 Mahasiswa Senior dalam Kasus Perploncoan Cium Teman, Himateta Dibekukan

24 September 2025
Ilustrasi gadai ponsel dengan syarat disetubuhi di Semarang (dok. istimewa)
Viral

Viral Video “Gadai Syarat Disetubuhi” di Semarang, Begini Penjelasan Polisi

18 September 2025
Next Post
Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) melaporkan teror paket kepala babi ke Tempo ke Bareskrim Polri. (dok. istimewa)

Diteror Kiriman Kepala Babi, Tempo Laporkan Insiden ke Bareskrim Polri

Discussion about this post

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja
  • Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB
  • Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK
  • Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar
  • Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved