Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Bisnis

Makin Parah! Aturan Baru Rumah Subsidi: Luas Tanah Dipangkas Jadi 25 Meter

CC-01 by CC-01
31 Mei 2025
in Bisnis
0
Rumah subsidi 2025 (dok. istimewa)

Rumah subsidi 2025 (dok. istimewa)

0
SHARES
12
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, JAKARTA – Sejumlah asosiasi pengembang perumahan angkat bicara soal rencana Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) yang akan mengurangi batasan minimal luas rumah subsidi dalam draf aturan baru. Langkah ini dinilai berpotensi menurunkan kelayakan hunian dan memicu dampak negatif jangka panjang.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Isi Draf Aturan Baru Kementerian PKP

Dalam draf Keputusan Menteri PKP Nomor/KPTS/M/2025, terdapat perubahan signifikan pada batas minimal luas rumah subsidi, sebagai berikut:

Komponen Aturan Lama (2023) Draf Aturan Baru (2025)
Luas Tanah Minimal 60 m² 25 m²
Luas Bangunan Minimal 21 m² 18 m²
Luas Tanah Maksimal 200 m² 200 m²
Luas Bangunan Maksimal 36 m² 36 m²

REI: Harus Mengacu pada WHO dan SNI

Ketua Umum Real Estat Indonesia (REI), Joko Suranto, menyebut bahwa alasan pengurangan ini bisa jadi berkaitan dengan keterbatasan lahan dan harga tanah mahal, terutama di kota-kota besar. Namun, ia mengingatkan pentingnya standar kelayakan rumah.

“Standarnya ada WHO, ada SNI, itu harus menjadi acuan. Kecuali SNI diubah terlebih dahulu,” kata Joko, Jumat (30/5/2025).

  • Menurut WHO, luas ideal rumah: 10–12 m²/orang
  • Menurut SNI, luas ideal rumah: 9 m²/orang

“Jika 1 rumah dihuni oleh 4 orang, minimal luasnya harus 36 m² menurut SNI, atau 40–48 m² menurut WHO,” tambah Joko.

Apersi: Rumah Subsidi Jangan Jadi Rumah Sementara

Ketua Umum Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi), Junaidi Abdillah, memperingatkan bahwa rumah dengan luas di bawah 9 m² per jiwa tidak sehat dan berpotensi memicu kekumuhan.

“Pemilik tidak bisa menambah luas bangunan, tidak layak bagi yang ingin punya anak, dan akhirnya hanya menjadi rumah sementara,” ujar Junaidi.

Apersi mengusulkan agar aturan baru ini hanya berlaku di kota besar dengan keterbatasan lahan ekstrem. Sedangkan di daerah lainnya, tetap merujuk pada aturan sebelumnya yang lebih ideal secara ruang hidup.(CC-01)

Tags: ApersiAturan Rumah Subsidi BaruKebijakan Perumahan IndonesiaKementerian PKPLuas Rumah MinimalREIRumah Sehatrumah subsidi 2025Standar SNI HunianWHO Housing Standard
Previous Post

13 Santri di Ponpes Ora Aji Milik Gus Miftah Lakukan Penyiksaan, Polisi: Pukul Pakai Alat

Next Post

Penjualan Hewan Kurban 2025 Anjlok Jadi Rp27,1 Triliun, Lebih Rendah dari Masa Pandemi

Related Posts

Ilustrasi ekonomi Indonesia anjlok (dok. istimewa)
Bisnis

Pertumbuhan Kuartal II Diramal Anjlok ke 4,8 Persen, Indonesia Masuk Zona Krisis Ekonomi

2 Juni 2025
Penjualan hewan kurban anjlok (dok. istimewa)
Bisnis

Penjualan Hewan Kurban 2025 Anjlok Jadi Rp27,1 Triliun, Lebih Rendah dari Masa Pandemi

31 Mei 2025
Bank BKK dimerger jadi Bank Syariah Jateng (dok. istimewa)
Bisnis

33 BPR BKK di Jawa Tengah Akan Dimerger Jadi Bank Syariah pada 2026, Aset Capai Rp 12 Triliun

29 Mei 2025
Ray Dalio (dok. istimewa)
Bisnis

Ray Dalio Batal Gabung Dewan Penasihat Danantara, Ini Respons Perusahaan

29 Mei 2025
Next Post
Penjualan hewan kurban anjlok (dok. istimewa)

Penjualan Hewan Kurban 2025 Anjlok Jadi Rp27,1 Triliun, Lebih Rendah dari Masa Pandemi

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Kasus Keracunan MBG di Klaten Bertambah, 49 Siswa Jalani Perawatan
  • Duduk Perkara Ari Setiawan Blokir Jalan Umum di Perumahan Sinar Waluyo Semarang
  • 200 Tentara Amerika Serikat Dikerahkan ke Israel untuk Awasi Gencatan Senjata Gaza
  • Lima Siswa SMP di Tawangmangu Dirujuk ke RSUD Karanganyar Akibat Keracunan MBG
  • Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved