Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Kemendikti Tanggapi Aksi Protes Pegawai, Sekjen Tegaskan Pentingnya Dialog

CC-01 by CC-01
20 Januari 2025
in Nasional
0
Aksi unjuk rasa para pegawai Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) dilakukan dengan mengenakan pakaian serba hitam. (dok. istimewa)

Aksi unjuk rasa para pegawai Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) dilakukan dengan mengenakan pakaian serba hitam. (dok. istimewa)

0
SHARES
1
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, JAKARTA – Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) merespons aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh para pegawainya di depan kantor kementerian di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (20/1/2025). Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendikti Saintek, Prof. Togar M. Simatupang, menyatakan bahwa kementerian menghargai semua bentuk penyampaian aspirasi dari pegawai, tetapi menekankan pentingnya penyelesaian melalui dialog.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

“Sebenarnya masih tersedia ruang dialog yang lebih baik, dan ini tetap dengan tangan yang terbuka, pemikiran yang terbuka, serta pencapaian resolusi yang terbaik,” ujar Prof. Togar kepada wartawan.

Ia juga menegaskan bahwa kementerian tidak melakukan pemecatan sepihak terhadap pegawai yang menjadi bagian dari permasalahan tersebut.

“Sedang dalam proses dan tentu terbuka untuk opsi lain. Tidak baik terlalu reaktif dan tidak ada dialog,” tambahnya.

Aksi Protes Pegawai Kemendikti Saintek
Aksi unjuk rasa para pegawai dilakukan dengan mengenakan pakaian serba hitam. Mereka membawa spanduk berisi protes terhadap kebijakan yang dianggap tidak adil dari Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek), Prof. Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Salah satu spanduk bertuliskan, “Kami Bukan Pegawai Pribadi Prof. Satryo dan Istri,” menggambarkan rasa frustrasi para pegawai terhadap kebijakan yang dianggap sewenang-wenang. Selain itu, mereka juga mengirimkan karangan bunga sebagai bentuk simbolis perlawanan.

Ketua Paguyuban Pegawai Kemendikti Saintek, Suwitno, mengungkapkan bahwa permasalahan di kementerian ini telah berlangsung cukup lama, terutama sejak Prof. Satryo diangkat sebagai Mendikti Saintek oleh Presiden Prabowo Subianto.

“Masalah ini tidak baru terjadi, tetapi sudah dimulai sejak adanya pergantian pejabat baru. Pergantian itu dilakukan dengan cara yang tidak elegan, tidak adil, dan tidak sesuai prosedur,” ujar Suwitno.

Ia juga menyoroti perlakuan terhadap salah seorang direktur di Direktorat Jenderal Dikti yang dinilai tidak adil. “Cara-cara ini sebenarnya sudah terjadi sejak lama di pimpinan Ditjen yang lama, dan ini semakin terlihat dengan pergantian pejabat baru,” tambahnya.

Pemecatan ASN yang Kontroversial
Salah satu isu yang menjadi sorotan dalam aksi ini adalah pemecatan sepihak terhadap seorang aparatur sipil negara (ASN), Neni Herlina, oleh Prof. Satryo.

“Pemecatan ini dilakukan tanpa prosedur yang jelas, dan ini membuat kami semakin merasa diperlakukan tidak adil,” ungkap Suwitno.

Tanggapan Kemendikti Saintek
Dalam menanggapi aksi ini, Sekjen Prof. Togar menegaskan bahwa kementerian tetap membuka ruang dialog untuk menyelesaikan permasalahan.

“Kami berharap semua pihak dapat bersikap tenang dan memberikan kesempatan bagi penyelesaian secara baik-baik,” ujarnya.

Meskipun demikian, aksi ini mencerminkan ketegangan yang masih membayangi internal Kemendikti Saintek. Upaya dialog dan penyelesaian yang adil diharapkan dapat menjadi solusi untuk mengakhiri polemik ini.

Tags: Aksi Unjuk Rasa PegawaiDialog InternalKemendikti SaintekPemecatan ASN
Previous Post

Eks Prajurit TNI Hendri Masih Buron, Pengepungan di Belitung Gagal

Next Post

Anggota TNI Prada SA Acungkan Senpi ke Perempuan di Kemang, Kapendam III Siliwangi: Sedang Diperiksa

Related Posts

Dewi Astutik jadi buronan Interpol terkait kasus narkoba jaringan internasional (dok. istimewa)
Nasional

Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja

2 Desember 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK

2 Desember 2025
Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar resmi mengambil alih kepemimpinan PBNU.(dok. Tribunnews)
Breaking News

Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar

30 November 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Disebut Terlibat Dugaan Kasus Korupsi BUMD Cilacap Rp 237 Miliar

25 November 2025
Next Post
Anggota TNI Prada SA acungkan senpi ke perempuan saat minum-minum di diskotik daerah Kemang Jakarta (dok. istimewa)

Anggota TNI Prada SA Acungkan Senpi ke Perempuan di Kemang, Kapendam III Siliwangi: Sedang Diperiksa

Discussion about this post

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja
  • Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB
  • Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK
  • Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar
  • Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved