Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Pilkada

Angka Golput di Pilgub DKI 2024 Tertinggi dalam Sejarah, KPU dan DPR Bereaksi

CC-01 by CC-01
1 Desember 2024
in Pilkada
0
Ilustrasi Pilkada Jakarta 2024 (dok. istimewa)

Ilustrasi Pilkada Jakarta 2024 (dok. istimewa)

0
SHARES
1
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, JAKARTA – Tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024 mencatat rekor terendah dalam sejarah.

Hanya 53,05% dari total 8.214.007 daftar pemilih tetap (DPT) yang menggunakan hak pilihnya, atau sekitar 4.357.512 pemilih.

Angka ini menunjukkan bahwa 46,95% pemilih memilih untuk tidak datang ke tempat pemungutan suara (TPS), menambah panjang daftar golongan putih (golput).

“Pilkada kali ini adalah yang terendah dalam jumlah partisipasi sejak 2007,” ujar Ketua KPU Jakarta, Wahyu Dinata, Minggu (1/12/2024).

Ia mengungkapkan, pada Pilkada 2007 dan 2012 tingkat partisipasi mencapai 65%, sedangkan pada 2017 sempat melonjak hingga 78%.

Fenomena golput tidak hanya terjadi di Jakarta. Hasil hitung cepat Litbang Kompas menunjukkan angka golput tinggi juga terjadi di Jawa Barat (33,66%), Jawa Timur (30,15%), dan Jawa Tengah (26,44%).

Namun, kasus di DKI Jakarta menjadi perhatian khusus mengingat tingginya angka ketidakhadiran pemilih di ibu kota.

“Ini menunjukkan ada tantangan besar dalam menjaga antusiasme masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka,” tambah Wahyu.

Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, menyebut fenomena ini bisa disebabkan oleh jadwal pemilu yang sangat padat.

Pemilihan kepala daerah (pilkada), pemilihan presiden (pilpres), dan pemilihan legislatif (pileg) dilakukan dalam waktu yang berdekatan pada 2024.

“Kami di Komisi II tengah mencermati fenomena ini dan akan mengkaji dampaknya terhadap kualitas demokrasi kita,” kata Rifqinizamy.

Ia menekankan pentingnya mengevaluasi penyelenggaraan pemilu serentak agar tidak mengurangi partisipasi masyarakat.

Selain itu, sejumlah pihak mendesak adanya upaya lebih serius untuk meningkatkan kesadaran politik masyarakat, terutama di wilayah perkotaan seperti Jakarta.

“KPU dan pemerintah harus mencari strategi baru untuk mendorong pemilih datang ke TPS. Salah satunya bisa dengan kampanye partisipasi yang lebih intensif dan relevan,” jelas Rifqinizamy.

Tingkat partisipasi yang rendah, menurutnya, bisa berdampak pada legitimasi hasil pemilu dan kepercayaan publik terhadap sistem demokrasi.(CC-01)

Tags: golputkpupilkada 2024pilkada jakarta
Previous Post

Pilkada Kabupaten Bekasi 2024, Dua Paslon Klaim Kemenangan Berdasarkan Hasil Quick Count

Next Post

PDIP Temukan Kecurangan TSM di Pilkada 2024, Akan Bawa Kasus ke MK

Related Posts

Mahkamah Konstitusi (dok. istimewa)
Pilkada

Hasil Pilkada Ulang di 5 Daerah Digugat Lagi ke MK, Apa Penyebabnya?

11 April 2025
Ilustrasi Pilkada Jakarta 2024 (dok. istimewa)
Pilkada

MK Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di 24 Daerah, KPU dan Bawaslu Diminta Tanggung Jawab

26 Februari 2025
Kemenangan Ratu Rachmatu Zakiyah calon Bupati Serang digagalkan MK (dok. istimewa)
Pilkada

Cara Mendes Yandri Ikut Cawe-cawe Pilkada Serang Menangkan Istrinya, MK Perintahkan PSU

25 Februari 2025
Kemenangan Ratu Rachmatu Zakiyah calon Bupati Serang digagalkan MK (dok. istimewa)
Pilkada

MK Batalkan Kemenangan Ratu Rachmatu Zakiyah Istri Mendes Yandri di Pilkada Serang 2024, Perintahkan PSU

25 Februari 2025
Next Post
Ketua DPP PDIP Bidang Reformasi Sistem Hukum Nasional, Ronny Talapessy (dok. istimewa)

PDIP Temukan Kecurangan TSM di Pilkada 2024, Akan Bawa Kasus ke MK

Jadwal Sholat

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Rudianto Lallo: Pelibatan TNI di Kejari-Kejati Bisa Picu Persepsi Buruk Hubungan Kejaksaan dan Polri
  • GRIB Jaya Tabanan Resmi Dibubarkan, Gubernur Bali Tegaskan Tolak Ormas yang Mengganggu Ketertiban
  • Segini Bayaran Serda Satria Arta Kumbara Mantan Marinir TNI AL yang Kini Jadi Tentara Rusia
  • Sidang Kasus Korupsi Mbak Ita Ungkap Dugaan Commitment Fee 13 Persen Proyek PL di Semarang
  • Polisi Buru Pengemudi Ayla Putih yang Tabrak Wanita hingga Tewas di Semarang

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved