Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Nasional

210 Layanan Digital Instansi Pemerintah Down Akibat Serangan Ransomware Pusat Data Nasional

CC-02 by CC-02
26 Juni 2024
in Nasional
0
Ilustrasi layanan digital pemerintah down akibat serangan ransomware Pusat Data Nasional (dok. istimewa)

Ilustrasi layanan digital pemerintah down akibat serangan ransomware Pusat Data Nasional (dok. istimewa)

0
SHARES
2
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, JAKARTA – Pada hari Kamis lalu, Pusat Data Nasional (PDN) mengalami serangan peretasan ransomware yang mengakibatkan lumpuhnya semua operasional hingga saat ini. 

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Serangan tersebut menuntut tebusan sebesar 8 juta dolar AS atau sekitar Rp 129,6 miliar dengan kurs saat ini. 

Data-data penting dalam PDN terkunci dan tidak dapat diakses kecuali jika tebusan dibayarkan, sebuah permintaan yang ditolak oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Ari Setiadi.

Akibat serangan ini, layanan digital yang terkait dengan sekitar 210 instansi pemerintah terganggu secara serius. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Laoly, menyatakan bahwa sebagai langkah antisipasi, layanan imigrasi akan dipindahkan ke infrastruktur cloud yang dimiliki oleh Amazon, yang dikenal sebagai Amazon Web Service (AWS).

Serangan ransomware terhadap PDN telah menimbulkan ketidakpastian dan kerugian besar bagi pemerintah serta masyarakat. 

“Dampaknya tidak hanya dirasakan dalam kebuntuan operasional PDN itu sendiri, tetapi juga dalam layanan-layanan yang bergantung pada infrastruktur tersebut,” ucapnya, Selasa (25/6/2024).

Budi Ari Setiadi menegaskan bahwa pemerintah tidak akan membayar tebusan kepada para peretas, mempertahankan prinsip bahwa tindakan semacam itu hanya akan merangsang lebih banyak serangan serupa di masa depan. 

Sebagai gantinya, upaya sedang dilakukan untuk memulihkan data-data yang terkunci dan memperkuat keamanan sistem agar serangan semacam ini tidak terulang.

“Pemerintah terus menghadapi tekanan untuk memperbaiki infrastruktur keamanan digitalnya guna melindungi data sensitif dan menjaga kelancaran layanan publik,” tambahnya.

Serangan ransomware terhadap PDN menjadi momentum penting untuk mengevaluasi dan meningkatkan keamanan cyber di tingkat nasional.

Terlepas dari dampak yang ditimbulkan, kejadian ini juga menjadi peringatan bagi semua sektor untuk lebih waspada terhadap ancaman serangan cyber yang semakin canggih dan merugikan. 

Semua pihak, baik pemerintah maupun swasta, harus bersatu untuk melawan ancaman ini dan melindungi infrastruktur digital negara.(CC-01)

Tags: kominfopdnpusat data nasionalransomware
Previous Post

Serangan Ransomware Pusat Data Nasional Meluas, Server BAIS Milik TNI Diretas

Next Post

Terpidana Terorisme di Lapas Kedungpane Semarang Nyatakan Setia kepada NKRI

Related Posts

Dewi Astutik jadi buronan Interpol terkait kasus narkoba jaringan internasional (dok. istimewa)
Nasional

Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja

2 Desember 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK

2 Desember 2025
Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar resmi mengambil alih kepemimpinan PBNU.(dok. Tribunnews)
Breaking News

Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar

30 November 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Disebut Terlibat Dugaan Kasus Korupsi BUMD Cilacap Rp 237 Miliar

25 November 2025
Next Post
terorisme

Terpidana Terorisme di Lapas Kedungpane Semarang Nyatakan Setia kepada NKRI

Discussion about this post

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja
  • Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB
  • Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK
  • Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar
  • Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved