Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Anggota Komisi I Nilai Penyebutan OPM Bisa Berikan Kepastian Tindakan Prajurit

CC-02 by CC-02
29 April 2024
in Nasional
0
Dave Laksono, Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Golkar. (dok. istimewa)
0
SHARES
1
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, JAKARTA – Dave Laksono, Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Golkar, menyatakan dukungannya terhadap penyebutan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua sebagai Organisasi Papua Merdeka (OPM). 

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Menurutnya, langkah ini diperlukan untuk memberikan perlindungan yang lebih baik bagi prajurit TNI yang bertugas di Papua.

“Prajurit TNI perlu mendapatkan kepastian dalam bertindak di lapangan, dan perubahan istilah ini dianggap sebagai langkah mendesak untuk memberikan kepastian bagi mereka,” ucapnya, Minggu (28/4/2024).

Jumat lalu, KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak menyampaikan bahwa penyebutan KKB sebagai OPM sesuai perintah Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto. 

Tujuannya adalah agar prajurit TNI di lapangan tidak ragu dalam bertindak. Maruli menyoroti bahwa selama ini prajurit TNI yang bertugas di Papua masih merasa ragu-ragu dalam mengambil tindakan terhadap anggota KKB. 

KSAD juga mengilustrasikan bahwa dalam situasi saat melihat anggota KKB membawa senjata, prajurit harus melaporkan terlebih dahulu karena hal tersebut dianggap sebagai pelanggaran Undang-Undang. 

Namun, jika kelompok tersebut dianggap sebagai OPM, prajurit akan memiliki dasar hukum untuk bertindak karena dianggap membahayakan.

Pernyataan Dave dan KSAD menyoroti kompleksitas situasi keamanan di Papua dan tantangan yang dihadapi oleh prajurit TNI dalam menjalankan tugasnya. 

Dalam konteks ini, perlunya kejelasan dan kepastian hukum dalam bertindak di lapangan sangat penting untuk mengamankan wilayah tersebut.

Penggunaan istilah yang lebih tegas seperti OPM diharapkan dapat membantu mengatasi ketidakpastian dan memperkuat posisi prajurit TNI dalam menjalankan tugasnya di Papua. 

Namun, langkah ini juga memunculkan berbagai perdebatan terkait implikasinya terhadap dinamika konflik dan upaya perdamaian di wilayah tersebut.(CC-01)

Tags: dave laksonodprkkbopmpapuaprajurit tnitni
Previous Post

Kontroversi Aturan Jam Operasional Warung Madura di Bali Memanas di Twitter

Next Post

Bea Cukai Kudus Amankan Ratusan Ribu Batang Rokok Ilegal dari 2 Tempat Produksi di Jepara

Related Posts

Dewi Astutik jadi buronan Interpol terkait kasus narkoba jaringan internasional (dok. istimewa)
Nasional

Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja

2 Desember 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK

2 Desember 2025
Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar resmi mengambil alih kepemimpinan PBNU.(dok. Tribunnews)
Breaking News

Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar

30 November 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Disebut Terlibat Dugaan Kasus Korupsi BUMD Cilacap Rp 237 Miliar

25 November 2025
Next Post
Rokok ilegal. (Dok/Ist)

Bea Cukai Kudus Amankan Ratusan Ribu Batang Rokok Ilegal dari 2 Tempat Produksi di Jepara

Discussion about this post

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja
  • Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB
  • Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK
  • Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar
  • Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved