Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Guru Besar IPDN Nilai Pengangkatan Pj Kepala Daerah Sarat Kepentingan Politik Presiden

CC-02 by CC-02
2 April 2024
in Nasional
0
Guru Besar IPDN, Djohermansyah Djohan. (dok. Istimewa)
0
SHARES
1
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, JAKARTA – Pengangkatan penjabat kepala daerah di era pemerintahan Presiden Jokowi menjadi sorotan utama, dengan banyak pihak yang menilai keputusan tersebut sangat dipengaruhi oleh kepentingan politik Jokowi.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Guru Besar IPDN, Djohermansyah Djohan, menyampaikan pandangannya bahwa keputusan pengangkatan penjabat kepala daerah cenderung diwarnai oleh agenda politik presiden.

Menurut Djohermansyah Djohan, terbukti dari semua pengangkatan Pj kepala daerah, baik gubernur maupun bupati/wali kota diputuskan langsung oleh Presiden.

Dia membandingkan dengan masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), di mana hanya penjabat gubernur yang ditetapkan oleh presiden, sedangkan bupati/wali kota ditetapkan oleh Mendagri.

Dalam paparan kesaksiannya, Vid Adrison juga turut menyumbangkan pandangannya terkait kegiatan politik Presiden Jokowi.

Adrison mengungkapkan bahwa Jokowi melakukan kunjungan ke 30 kabupaten/kota dan memberikan 44 bantuan dalam rentang waktu tertentu. Sementara itu, pasangan calon Prabowo-Gibran hanya melakukan kunjungan ke sembilan kabupaten/kota dengan jumlah bantuan yang jauh lebih sedikit.

Analisis data statistik yang dilakukan Adrison menunjukkan peningkatan signifikan dalam perolehan suara Prabowo di daerah-daerah yang dikunjungi oleh Jokowi, yakni sebesar 32% dibandingkan dengan Pilpres sebelumnya pada tahun 2019.

“Hal ini menimbulkan dugaan bahwa kunjungan dan bantuan yang dilakukan oleh Presiden Jokowi memiliki dampak yang signifikan terhadap dukungan politik di daerah tersebut,” ucapnya, Senin (1/4/2024).

Dengan demikian, dinamika pengangkatan penjabat kepala daerah menjadi bukti nyata dari pengaruh politik yang kuat dalam pemerintahan Jokowi.

Hal ini menimbulkan pertanyaan akan netralitas dan independensi pemerintahan daerah dalam menjalankan tugasnya serta menggarisbawahi perlunya reformasi dalam sistem pengangkatan penjabat kepala daerah untuk menjaga integritas demokrasi di tingkat lokal.(CC-01)

Tags: ipdnjokowikepala daerahmendagripj kepala daerahpresidensby
Previous Post

Sidang Sengketa Pilpres, Faisal Basri Ungkap Penyaluran Bansos untuk Menangkan Paslon 02

Next Post

Yusril Sindir Saksi Ahli Timnas AMIN Tidak Jelas, Refly Harun: Semua Fakta Terungkap

Related Posts

Dewi Astutik jadi buronan Interpol terkait kasus narkoba jaringan internasional (dok. istimewa)
Nasional

Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja

2 Desember 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK

2 Desember 2025
Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar resmi mengambil alih kepemimpinan PBNU.(dok. Tribunnews)
Breaking News

Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar

30 November 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Disebut Terlibat Dugaan Kasus Korupsi BUMD Cilacap Rp 237 Miliar

25 November 2025
Next Post
Yusril Ihza Mahendra. (dok. istimewa)

Yusril Sindir Saksi Ahli Timnas AMIN Tidak Jelas, Refly Harun: Semua Fakta Terungkap

Discussion about this post

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja
  • Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB
  • Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK
  • Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar
  • Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved