Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Ekonom UI Khawatir Pemisahan DJP Dari Kemenkeu Membuat Prabowo Semena-mena

CC-02 by CC-02
7 Maret 2024
in Nasional
0
Ekonom UI, Faisal Basri (dok. istimewa)
0
SHARES
0
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, SEMARANG – Ekonom senior UI Faisal Basri prihatin dengan rencana Prabowo-Gibran yang memisahkan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dari Kementerian Keuangan.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Dengan pemisahan ini, kata Faisal, Kementerian Keuangan tidak lagi mengelola pendapatan negara.

“DJP bertanggung jawab langsung kepada Presiden,” ujarnya, Selasa (3/5/2024) lalu.

Menurut Faisal, hal ini akan memudahkan Presiden untuk menggunakan demi kebutuhan yang lain.

Saat kampanye pemilu, Prabowo mengutarakan keinginannya memisahkan DJP dari Kementerian Keuangan.

Ini untuk tingkat pemungutan pajak negara yang lebih besar.

Karena tarif pajak di Indonesia masih lebih rendah dibandingkan negara tetangga seperti Thailand dan Vietnam.

Direktur Lembaga Penelitian Kependudukan dan Kemiskinan (Idea), Yusuf Wibisono menilai, ada aspek yang lebih penting dalam meningkatkan penerimaan pajak negara.

Menurutnya, alih-alih merombak struktur kelembagaan, sebaiknya pemerintah fokus pada reformasi perpajakan.

Antara lain meningkatkan basis pajak kelompok terkaya dan mengakhiri kebocoran pajak akibat rendahnya integritas aparat pajak.

Reformasi ini tidak bergantung pada pemisahan DJP atau pembentukan lembaga baru di bawah kepemimpinan presiden.

“Tapi itu lebih bergantung pada kemauan politik dan keberanian presiden,” imbuhnya.(CC-01)

Tags: faisal basrikementerian keuanganpajakprabowoui
Previous Post

Pakar Kebijakan Publik Nilai Makan Siang Gratis Dari BOS Berpotensi Tingkatkan Anak Putus Sekolah

Next Post

Suara PSI di Sirekap Tidak Menggelembung, Bawaslu dan KPU Kompak Hanya Tidak Akurat

Related Posts

Dewi Astutik jadi buronan Interpol terkait kasus narkoba jaringan internasional (dok. istimewa)
Nasional

Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja

2 Desember 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK

2 Desember 2025
Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar resmi mengambil alih kepemimpinan PBNU.(dok. Tribunnews)
Breaking News

Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar

30 November 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Disebut Terlibat Dugaan Kasus Korupsi BUMD Cilacap Rp 237 Miliar

25 November 2025
Next Post
Komisioner KPU, Idham Holik (dok. KPU Kota Bandung)

Suara PSI di Sirekap Tidak Menggelembung, Bawaslu dan KPU Kompak Hanya Tidak Akurat

Discussion about this post

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja
  • Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB
  • Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK
  • Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar
  • Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved