Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Breaking News

Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit TNI di Boyolali, 4 Korban Luka Berat dan 1 Meninggal Dunia

CC-02 by CC-02
31 Desember 2023
in Breaking News, Daerah
0
Relawan Ganjar-Mahfud dianiaya prajurit TNI di depan Yonif Raider 408/Suhbrastha Jalan Perintis Kemerdekaan, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (30/12/2023). (dok. istimewa)
0
SHARES
6
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, SEMARANG – Beberapa relawan Ganjar-Mahfud mendapat penganiayaan oleh prajurit TNI di Yonif Raider 408/Suhbrastha Jalan Perintis Kemerdekaan, Boyolali, Jawa Tengah.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Video penganiayaan tersebut bahkan beredar di media sosial X dengan narasi relawan Ganjar dicegat dan dianiaya prajurit Yonif 408/Raider.

Dalam video tersebut tergambar jelas

Prajurit yang menggunakan kaos warna merah, putih, hitam, mengeroyok seorang relawan Ganjar-Mahfud.

Dari informasi yang didapat Panduga.id, relawan tersebut usai mengikuti acara di Boyolali yang dihadiri Ganjar Pranowo.

Penganiayaan berlangsung dari jalan depan Yonif Raider 408/Suhbrastha Boyolali, kemudian dilanjutkan ke dalam pos penjagaan.

Diketahui terdapat 4 warga sipil yang mendapat penganiayaan dari prajurit TNI.

Kondisi korban mengalami patah tulang dan lebam, serta sudah dirawat di rumah sakit.

Banyak informasi yang berkembang bahwa para prajurit TNI yang menyerang relawan merasa terganggu dengan suara knalpot motornya.

Namun hal itu tidak dibenarkan oleh sumber terpercaya Panduga.id.

Kepala Puspen (Kapuspen) TNI Brigjen Nugraha Gumilar, mengatakan membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Oknum tersebut saat ini dalam proses pemeriksaan,” terangnya, Sabtu (30/12/2023).

Para oknum yang terlibat penganiayaan sedang dalam pemeriksaan Detasemen Polisi Militer (Denpom) IV/Surakarta.

“Kronologi juga masih kami selidiki,” tuturnya.

Kejadian tersebut dikaitkan dengan peristiwa di Maguwo, Sleman, Yogyakarta pada 24 Desember lalu.

Bahkan relawan Ganjar-Mahfud yang dianiaya mengalami koma hingga meninggal dunia.

Buntut Kejadian di Sleman

Jubir Relawan Perjuangan Demokrasi, Romy Jiwaperwira membeberkan kronologi penganiayaan relawan di Sleman itu.

“Ada dua titik keributan yang dibuat oleh gerombolan pendukung paslon nomor 2 ini. Pertama, di dekat perempatan Jalan Godean dengan Ring Road Barat Yogya, ini malah mencoba berbuat onar kepada TNI yang ada disitu. Kedua, di Maguwo menyerang warga ini,” tuturnya.

Romy melanjutkan para pendukung paslon 02 itu juga mencopoti APK paslon lain.

“Mereka datang dan dengan beringas mencopoti APK paslon lain. Kemudian korban tewas ini bersama rekannya keluar ke jalan raya dan langsung dianiaya. Anehnya, polisi tidak langsung menangkap pelaku, tapi cenderung kasar kepada warga yang menjadi korban tersebut,” ucapnya.

Relawan Ganjar-Mahfud yang meninggal dunia itu bernama Muhandi Mawanto.

Ia menghembuskan napas terakhir usai menjalani perawatan selama 4 hari di RSPAU Harjo Lukito.

Di lain pihak, Deputi Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis meminta Panglima TNI untuk mengusut kasus tersebut.

“Kami ingin minta kepada Panglima TNI untuk mengambil tindakan yang tegas dan mempertanggungjawabkan secara hukum mereka yang melakukan kekerasan,” tegasnya.

Ia menambahkan, ada empat relawan yang mengalami luka berat dan satu orang meninggal dunia.

Peristiwa penganiayaan tersebut tidak bisa dibenarkan dan dibiarkan.

“Kita akan proses ini secara hukum sesuai ketentuan yang berlaku,” pungkas Todung.(CC-01)

Tags: oknum tnipenganiayaanprajurit tnirelawanrelawan ganjarrelawan ganjar mahfudtpn ganjar mahfudyonif raideryonif raider 408
Previous Post

BMKG Rilis Peringatan Cuaca Ekstrem di Jateng Jelang Malam Pergantian Tahun 2024

Next Post

Bawaslu Sebut Gus Miftah Bagi-bagi Uang di Pamekasan Berpotensi Melanggar Pemilu

Related Posts

Siswa di Klaten keracunan MBG (dok. istimewa)
Breaking News

Kasus Keracunan MBG di Klaten Bertambah, 49 Siswa Jalani Perawatan

10 Oktober 2025
Ari Seiawan warga Sinar Waluyo Semarang memblokir jalan kampung diprotes warga lain. (dok. istimewa)
Daerah

Duduk Perkara Ari Setiawan Blokir Jalan Umum di Perumahan Sinar Waluyo Semarang

10 Oktober 2025
Ilustrasi pembunuhan (dok. Istimewa)
Breaking News

Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

9 Oktober 2025
SPPG di Purworejo diperiksa polisi buntut keracunan 127 siswa. (dok. Kompas.com)
Breaking News

127 Siswa di Purworejo Diduga Keracunan Program Makan Bergizi Gratis, Polisi Lakukan Olah TKP

3 Oktober 2025
Next Post
Gus Miftah sedang bagi-bagi uang ke masyarakat di Madura (dok. Tiktok @essenah_alam)

Bawaslu Sebut Gus Miftah Bagi-bagi Uang di Pamekasan Berpotensi Melanggar Pemilu

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Kasus Keracunan MBG di Klaten Bertambah, 49 Siswa Jalani Perawatan
  • Duduk Perkara Ari Setiawan Blokir Jalan Umum di Perumahan Sinar Waluyo Semarang
  • 200 Tentara Amerika Serikat Dikerahkan ke Israel untuk Awasi Gencatan Senjata Gaza
  • Lima Siswa SMP di Tawangmangu Dirujuk ke RSUD Karanganyar Akibat Keracunan MBG
  • Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved