Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Breaking News

Ormas Bermasalah Rugikan Investasi Indonesia Hampir Rp 900 Triliun, Kemendagri Minta Tindakan Tegas

CC-01 by CC-01
13 Juni 2025
in Breaking News, Nasional
0
Ormas Grib Jaya ditolak keberadaannya di Bali (dok. istimewa)

Ormas Grib Jaya ditolak keberadaannya di Bali (dok. istimewa)

0
SHARES
10
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, PALANGKA RAYA – Indonesia menghadapi kerugian ekonomi yang sangat besar akibat gangguan dari organisasi kemasyarakatan (ormas) bermasalah dan aksi premanisme, yang disebut-sebut telah menghambat masuknya investasi hingga hampir Rp 900 triliun.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri RI, Bahtiar, dalam Rapat Koordinasi Pembentukan Satgas Terpadu Penanganan Premanisme dan Ormas Bermasalah yang digelar di Hotel Best Western, Palangka Raya, Jumat (13/6/2025).

“Gangguan dari gerakan-gerakan premanisme dan ormas yang menyalahgunakan fungsi, itu mengganggu investasi kita. Kerugiannya hampir Rp 900 triliun, data dari Kementerian Investasi,” tegas Bahtiar.

Investasi Jadi Korban, APBN Tertekan

Bahtiar menyayangkan besarnya potensi kerugian tersebut, terutama di tengah keterbatasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Ia menekankan bahwa investasi adalah kunci utama pertumbuhan ekonomi daerah dan penciptaan lapangan kerja.

“Membangun daerah tidak mungkin tanpa investasi. Investasi menciptakan usaha dan lapangan kerja untuk rakyat,” ujarnya.

Investor Lari ke Negara Tetangga

Dalam sambutannya, Bahtiar mengingatkan bahwa gangguan ormas dan aksi premanisme bisa membuat para investor asing dan lokal memilih negara lain yang lebih aman secara hukum dan sosial.

“Negara tetangga seperti Vietnam dan Thailand kini jadi pilihan investor karena memberikan kepastian hukum,” jelasnya.

Oknum Ormas Dipakai untuk Memalak Pengusaha

Bahtiar juga mengungkap bahwa banyak pengusaha menjadi korban pemalakan oleh oknum yang mengatasnamakan ormas. Aksi seperti ini merusak iklim investasi dan melemahkan daya saing Indonesia di mata global.

“Belum mulai kerja sudah dipalakin, ini gangguan nyata. Stabilitas kita terganggu, peluang jadi negara maju ikut hilang,” katanya.(CC-01)

Tags: Bahtiar KemendagriDunia Usahaekonomi indonesiaIklim InvestasiInvestasi TerganggukemendagriKerugian NegaraOrmas BermasalahPremanisme IndonesiaSatgas Ormas
Previous Post

Wisatawan Jakarta Dipalak Oknum Saat Kunjungi Padang Mausui NTT, Diminta Bayar Rp 300 Ribu Buat Terbangkan Drone

Next Post

Trump Kecewa ke Israel, Netanyahu Serang Iran Meski Sudah Diperingatkan AS

Related Posts

Dewi Astutik jadi buronan Interpol terkait kasus narkoba jaringan internasional (dok. istimewa)
Nasional

Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja

2 Desember 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK

2 Desember 2025
Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar resmi mengambil alih kepemimpinan PBNU.(dok. Tribunnews)
Breaking News

Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar

30 November 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Disebut Terlibat Dugaan Kasus Korupsi BUMD Cilacap Rp 237 Miliar

25 November 2025
Next Post
Presiden Amerika Serikat Donald Trump (dok. istimewa)

Trump Kecewa ke Israel, Netanyahu Serang Iran Meski Sudah Diperingatkan AS

Discussion about this post

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja
  • Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB
  • Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK
  • Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar
  • Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved