Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Nasional

KPK Ungkap Triliunan Dana CSR Bank Indonesia Mengalir ke Komisi XI DPR

CC-01 by CC-01
22 Januari 2025
in Nasional
0
KPK geledah Bank Indonesia terkait korupsi anggaran CSR (dok. istimewa)

KPK geledah Bank Indonesia terkait korupsi anggaran CSR (dok. istimewa)

0
SHARES
5
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan adanya dugaan penyelewengan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Indonesia (BI) yang melibatkan anggota Komisi XI DPR RI. Dana yang disalurkan melalui yayasan tersebut diduga mencapai angka triliunan rupiah.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu, menyebutkan bahwa seluruh anggota Komisi XI DPR diduga menerima dana CSR BI tersebut.

“Berdasarkan keterangan saudara S (Satori), seluruh anggota Komisi XI menerima CSR itu. Saat ini, kami sedang mendalami penerima lainnya,” ujar Asep di Jakarta, Rabu (22/1/2025).

Penyimpangan di Daerah Pemilihan Cirebon

KPK menemukan indikasi bahwa dana CSR BI tidak digunakan sesuai peruntukannya. Salah satu temuan penyimpangan terjadi di Cirebon, Jawa Barat, yang merupakan daerah pemilihan (dapil) anggota DPR dari Fraksi NasDem, Satori.

“Yang kami peroleh saat ini sudah ada penyimpangan, salah satunya di Cirebon. Setelah semuanya menerima, ada yang menggunakan dana sesuai peruntukan, tetapi ada juga yang tidak,” ungkap Asep.

Penyidik KPK telah melakukan penggeledahan di beberapa lokasi, termasuk di Cirebon, kantor pusat Bank Indonesia, dan kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Pada Senin (16/12/2024), penyidik KPK memeriksa ruang kerja Gubernur BI, Perry Warjiyo. Sementara itu, pada Kamis (19/12/2024), penggeledahan dilakukan di kantor OJK. Dari hasil penggeledahan tersebut, KPK menyita sejumlah dokumen, barang bukti elektronik, dan catatan yang diduga terkait kasus ini.

Anggota DPR yang Terkait

Kasus ini melibatkan sejumlah anggota DPR Komisi XI periode 2019–2024, termasuk Satori dari Fraksi NasDem dan Heri Gunawan dari Fraksi Gerindra.

Keduanya telah dipanggil oleh KPK pada Jumat (27/12/2024) untuk dimintai keterangan. Meski terpilih kembali untuk periode 2024–2029, keduanya kini bertugas di komisi yang berbeda.

Satori mengakui bahwa dana CSR digunakan untuk kegiatan sosial di dapil masing-masing anggota DPR.

“Programnya untuk kegiatan sosialisasi di dapil,” ujar Satori usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.

Proses Penyelidikan Berlanjut

KPK menegaskan akan terus mendalami dugaan penyimpangan dana CSR BI ini. Penyidik juga berfokus pada penelusuran aliran dana dan pihak-pihak yang terlibat dalam kasus tersebut.

“Kami mendapatkan informasi dan data bahwa CSR yang diberikan kepada penyelenggara negara ini melalui yayasan tidak sesuai dengan peruntukannya,” jelas Asep.(CC-01)

Tags: csr bank indonesiaKasus Satori dan Heri GunawanKomisi XI DPR RIKPK geledah Bank IndonesiaPenyelewengan dana CSR
Previous Post

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Cabut Sertifikat SHGB dan SHM Pagar Laut Tangerang

Next Post

Kronologi Kematian Clara Danielle Jeanne Carmagnolle Mahasiswi Asal Prancis saat Studi di Sragen

Related Posts

Dewi Astutik jadi buronan Interpol terkait kasus narkoba jaringan internasional (dok. istimewa)
Nasional

Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja

2 Desember 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK

2 Desember 2025
Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar resmi mengambil alih kepemimpinan PBNU.(dok. Tribunnews)
Breaking News

Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar

30 November 2025
Novita Widi Prasetijono istri mantan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono diduga terlibat korupsi jual beli tanah Kodam (dok. istimewa)
Breaking News

Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Disebut Terlibat Dugaan Kasus Korupsi BUMD Cilacap Rp 237 Miliar

25 November 2025
Next Post
Clara Danielle Jeanne Carmagnolle tewas di kamar mandi saat studi banding di Sragen (dok. Humas Polres Sragen)

Kronologi Kematian Clara Danielle Jeanne Carmagnolle Mahasiswi Asal Prancis saat Studi di Sragen

Discussion about this post

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja
  • Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB
  • Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK
  • Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar
  • Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved