PANDUGA.ID, SEMARANG – Program makan bergizi gratis yang disalurkan SPPG Yayasan Happy Berkah Bersaudara menuai sorotan setelah diduga menyebabkan 23 siswa SDN Ungaran 01, Kabupaten Semarang, mengalami keracunan makanan.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Yayasan yang beralamat di Jalan MT Hariyono, Sidosari, Sidomulyo, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang ini dipimpin oleh Muhammad Arkanul Wafi. Program makan bergizi gratis mereka sebelumnya diresmikan oleh Wakil Bupati Semarang, Nur Arifah, pada 1 September 2025.
Dalam peresmian itu, Nur Arifah telah menegaskan agar pihak penyelenggara disiplin dalam hal ketepatan waktu penyajian makanan agar tidak basi.
Klaim dan Fakta di Lapangan
Arkanul Wafi mengklaim pihaknya mampu menyalurkan makanan bergizi gratis untuk 4.000 penerima manfaat, yang terdiri dari:
-
298 siswa TK/RA/PAUD
-
1.292 siswa SD/MI
-
917 siswa SMP/MTs
-
1.420 siswa SMA/SMK
-
60 balita
-
11 ibu hamil dan menyusui
Namun, berdasarkan data yang diterima panduga.id, jumlah penerima manfaat yang sebenarnya berbeda dengan klaim tersebut. Distribusi makanan SPPG Happy Berkah Bersaudara tercatat hanya mencapai 3.906 penerima manfaat dengan rincian:
-
TK/RA/PAUD (298 siswa)
-
TK Isriati: 105 siswa
-
TK Al-Qobul: 122 siswa
-
PAUD Isriati: 32 siswa
-
PAUD Baitusyukur: 39 siswa
-
-
SD/MI (1.271 siswa)
-
SD Isriati: 595 siswa
-
SD Baitusyukur: 87 siswa
-
SDN 1 Ungaran: 589 siswa
-
-
SMP/MTs (917 siswa)
-
SMP 1 Ungaran: 917 siswa
-
-
SMA/SMK (1.420 siswa)
-
SMAN 1 Ungaran: 1.291 siswa
-
SMK Kanisius: 129 siswa
-
-
Balita: 60 orang
-
Ibu hamil & menyusui: 11 orang
Menu Makan Bergizi
Adapun menu yang disajikan oleh SPPG Happy Berkah Bersaudara meliputi:
-
Nasi putih
-
Rendang daging sapi
-
Rendang tahu
-
Tahu bulat
-
Timun
-
Pudding melon





Discussion about this post