Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Internasional

Tragis! 67 Anak Tewas Akibat Kelaparan di Gaza, Blokade Israel Memicu Krisis Kemanusiaan

CC-01 by CC-01
13 Juli 2025
in Internasional
0
Anak-anak Gaza kelaparan karena blokade bantuan Israel (dok. AFP)

Anak-anak Gaza kelaparan karena blokade bantuan Israel (dok. AFP)

0
SHARES
0
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, GAZA – Krisis kemanusiaan di Jalur Gaza semakin memburuk. Setidaknya 67 anak dilaporkan meninggal dunia akibat kelaparan sejak Oktober 2023, seiring dengan blokade total yang diberlakukan Israel selama 103 hari berturut-turut, menurut laporan Kantor Media Pemerintah Gaza yang dikutip dari Anadolu Agency, Minggu (13/7/2025).

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Kantor media tersebut memperingatkan bahwa jumlah korban anak akibat kelaparan bisa terus bertambah. Diperkirakan lebih dari 650.000 anak di bawah usia lima tahun kini berada dalam kondisi malnutrisi akut karena minimnya akses terhadap makanan dan obat-obatan.

“Kelaparan kini membunuh apa yang tidak dibunuh oleh bom,” bunyi pernyataan kantor tersebut.

Mereka menambahkan, puluhan kematian tambahan terjadi hanya dalam tiga hari terakhir, menyusul blokade terhadap distribusi tepung, susu formula bayi, serta pasokan gizi dan medis penting oleh tentara Israel.

1,25 Juta Warga Gaza Derita Kelaparan Parah

Hingga kini, sekitar 1,25 juta orang di Gaza dilaporkan mengalami kelaparan parah, sementara 96 persen populasi, termasuk lebih dari 1 juta anak-anak, menderita kerawanan pangan akut.

Pemerintah Gaza menyebut Israel sebagai pihak yang “sepenuhnya bertanggung jawab atas kampanye kelaparan sistematis dan terorganisir.” Mereka juga mengecam diamnya komunitas internasional yang dianggap membiarkan tragedi ini terjadi.

“Kami membunyikan alarm: ini adalah vonis mati massal yang terbentang di depan mata dunia. Intervensi internasional segera bukanlah pilihan, ini masalah hidup atau mati,” lanjut pernyataan resmi tersebut.

UNRWA: Anak-Anak di Gaza Tak Bisa Mandi

Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) juga mengeluarkan peringatan serius terkait dampak kesehatan akibat blokade Israel yang masih berlangsung.

“Tidak ada sabun, tidak ada air bersih. Anak-anak di Gaza tidak dapat dimandikan dengan benar karena pengepungan yang masih berlangsung,” bunyi pernyataan UNRWA.

Situasi diperparah dengan tempat penampungan yang penuh sesak dan suhu panas ekstrem, yang dapat memicu wabah penyakit dan memperparah kondisi kesehatan anak-anak.

57.900 Warga Palestina Tewas Sejak Oktober 2023

Israel terus melancarkan serangan militer di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023, menewaskan hampir 57.900 warga Palestina, sebagian besar di antaranya adalah perempuan dan anak-anak.

Meskipun berbagai pihak internasional mendesak gencatan senjata, Israel tetap melanjutkan operasi militernya dan membatasi akses bantuan kemanusiaan.(CC-01)

Tags: anak-anak Gaza tewasberita Palestina terbarublokade IsraelIsrael Gaza 2025kelaparan Gaza 2025korban sipil di Gazakrisis pangan Gazaperang Gaza 2025tragedi kemanusiaan PalestinaUNRWA Gaza
Previous Post

Eks Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Ditahan Lagi atas Tuduhan Pemberontakan

Next Post

Cerita Warga Penemu Mayat Tanpa Kepala di Kali Ciliwung, Sempat Dikira Manekin

Related Posts

Kondisi Gaza saat perang (dok. BBC)
Internasional

Ben-Gvir Desak Israel Lanjutkan Operasi Militer di Gaza Usai Insiden Rafah

20 Oktober 2025
Kondisi Gaza saat perang (dok. BBC)
Internasional

200 Tentara Amerika Serikat Dikerahkan ke Israel untuk Awasi Gencatan Senjata Gaza

10 Oktober 2025
Tentara di Nepal berpatroli untuk menjaga keamanan dari perusuh (dok. Reuters)
Internasional

Jumlah Korban Kerusuhan Nepal Bertambah Jadi 51, 12.500 Napi Masih Buron

12 September 2025
Pria diduga pembunuh Charlie Kirk (dok. Departemen Keamanan Utah )
Internasional

FBI Rilis Foto- foto Diduga Pelaku Penembakan Charlie Kirk, Temukan Senapan Bolt-Action di Lokasi

12 September 2025
Next Post
Penemuan mayat tanpa kepala di Kali Ciliwung (dok. istimewa)

Cerita Warga Penemu Mayat Tanpa Kepala di Kali Ciliwung, Sempat Dikira Manekin

Discussion about this post

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • 4.470 Titik CCTV di Semarang Sempat Dinonaktifkan, Wali Kota Minta Layanan Dipulihkan
  • Banjir Semarang Menelan 3 Korban Jiwa, 1 Anak Masih Dalam Pencarian
  • KPK Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh, Masih pada Tahap Penyelidikan
  • Bahlil Sidak SPBU di Malang Terkait Dugaan BBM Tercampur Air, Begini Hasilnya
  • Joy Ananda Putra Sianipar Oknum Gegana Brimob Diduga Peras Perusahaan Terkontaminasi Radioaktif di Kawasan Industri Cikande

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved