PANDUGA.ID, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengungkapkan bahwa perbaikan jalan provinsi untuk persiapan arus mudik dan balik Lebaran 2025 telah mencapai 95 persen. Dari sekitar 8.000 laporan jalan rusak, sebanyak 7.000 jalan telah diperbaiki.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!“Sampai saat ini, secara keseluruhan perbaikan jalan di Jateng sudah 95 persen, kurang lima persen selesai,” kata Luthfi saat meninjau langsung perbaikan Jalan Kesugihan-Menganti di Jembatan Losari, perbatasan Kabupaten Cilacap dan Banyumas, Kamis (13/3/2025).
Cilacap 100% Siap, Jalan Bergelombang Akan Dibeton
Gubernur Luthfi memastikan bahwa perbaikan jalan di Kabupaten Cilacap telah selesai 100 persen, terutama untuk mendukung arus mudik Lebaran.
“Hari ini kita melakukan kroscek jalan di wilayah Cilacap maupun Banyumas. Untuk wilayah Cilacap sudah clear, 100 persen, untuk persiapan mudik cukup,” ujar Luthfi.
Namun, masih ada beberapa jalan provinsi yang bergelombang. Untuk sementara, jalan tersebut diperbaiki agar nyaman dilalui pemudik, sebelum nantinya dilakukan perbaikan permanen dengan beton.
“Itu nantinya akan kita beton. Sementara ini kita haluskan dulu agar pelayanan arus mudik-balik di wilayah Cilacap sudah bisa,” jelasnya.
Rencana Duplikasi Jembatan Losari
Selain perbaikan jalan, Pemprov Jateng juga berencana menduplikasi Jembatan Losari yang menghubungkan Rawalo (Banyumas) – Cilacap.
Jembatan yang dibangun sejak 1979 ini dinilai terlalu kecil untuk menampung tingginya volume kendaraan, terutama saat arus mudik.
“Ini terlalu kecil sekali. Jadi hanya pemeliharaan, nanti akan dianggarkan untuk duplikasi. Nanti ada dua jembatan,” lanjut Luthfi.
Dukungan Infrastruktur untuk Konektivitas Ekonomi
Gubernur menegaskan bahwa peningkatan infrastruktur ini tidak hanya untuk kelancaran mudik, tetapi juga untuk mendukung konektivitas ekonomi di wilayah Cilacap dan Banyumas.
“Infrastruktur harus kita tingkatkan kembali dalam rangka konektivitas ekonomi dari Cilacap maupun Banyumas,” tandasnya.
Dengan berbagai upaya ini, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran 2025 di Jawa Tengah akan lebih lancar dan aman bagi para pemudik.(CC-01)
