Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Pembunuhan Tragis di Ciracas: Pria Tewas Ditikam Selingkuhan Istrinya

CC-01 by CC-01
3 Februari 2025
in Nasional
0
Ilustrasi pembunuhan (dok. Istimewa)

Ilustrasi pembunuhan (dok. Istimewa)

0
SHARES
2
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, JAKARTA – Insiden pembunuhan terjadi pada Jumat (31/1/2025) malam di Jalan Malaka, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur. Seorang pria berinisial RR (37) tewas setelah ditikam oleh rekannya, EHS (37), yang diduga merupakan selingkuhan istri korban.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Motif Pembunuhan
Polda Metro Jaya mengungkapkan bahwa insiden berdarah ini berawal ketika EHS datang ke lokasi kejadian untuk menemui istri korban. Kepala Subdit Resmob Polda Metro Jaya, Ade Ary, menjelaskan bahwa kehadiran EHS memicu ketegangan dengan RR.

“Pelaku sebagai pacar istri korban,” ujar Ade dalam keterangannya, Minggu (2/2/2025).

Ketegangan meningkat saat korban menegur istrinya yang didatangi oleh EHS. Pelaku yang tidak terima dengan teguran tersebut terlibat pertengkaran dengan korban. Dalam keributan itu, EHS mendorong RR hingga jatuh dan menikamnya di ulu hati, kepala, dan tangan.

Anak Korban Terluka Saat Menolong Ayahnya
Korban yang mengalami luka parah sempat berteriak meminta pertolongan. Teriakan tersebut didengar oleh anaknya yang berada di dekat lokasi kejadian. Sang anak berusaha menolong ayahnya, namun turut terkena pisau di bagian jari kelingking.

“Anak korban keluar dari dalam rumah membantu bapaknya yang sedang berantem. Setelah membantu, anak korban terkena pisau di jari kelingking,” ungkap Ade.

Pelaku dan Istri Korban Kabur
Setelah insiden terjadi, EHS dan istri korban melarikan diri dari lokasi kejadian. Sementara itu, anak korban bersama beberapa karyawan bengkel membawa RR ke rumah sakit.

“Anak korban minta tolong ke teman-teman korban untuk menolong bapaknya yang terkapar,” jelas Ade. Sayangnya, RR meninggal dalam perjalanan menuju RSUD Ciracas.

Kesaksian Pegawai Bengkel
Alan (52), seorang pegawai bengkel, menjadi saksi dalam kejadian ini. Ia mengetahui peristiwa tersebut setelah mendengar teriakan anak korban.

“Anaknya ternyata teriak sama saya, ‘Pak, tolongin ayah saya, tolongin ayah saya’,” kata Alan saat ditemui, Minggu (2/2/2025).

Alan segera bergegas ke belakang bengkel dan menemukan korban sudah terkapar bersimbah darah.

“Begitu saya ke belakang, dia sudah terkapar, sudah engap-engapan kayak gitu lah,” ucap Alan.

Alan berusaha mengejar pelaku, namun EHS sudah lebih dulu melarikan diri.

“Di situ sudah panik dengan yang namanya korban. Itu kan harus digimanain. Dia lari (pelaku), baru sampai sini (depan pagar) saya teriakin,” ungkapnya.

Menurut Alan, EHS diduga kabur bersama istri korban setelah pembunuhan.

“Saya teriak-teriak ke sana, sambil memanggil perempuannya, tapi ternyata tidak ada. Lewat situ perempuannya lewat depan, pintu depannya itu, bareng sama pelaku,” tutup Alan.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan memburu EHS beserta istri korban untuk dimintai pertanggungjawaban atas kejadian ini.(CC-01)

Tags: berita kriminal terkini 2025berita viralkasus kriminal Indonesiakasus perselingkuhankriminal Jakarta Timurpembunuhan Ciracaspembunuhan karena cemburupria tewas ditikam
Previous Post

Bikin Haru, Zulhas Beri Bantuan ke Anak Difabel untuk Mampu Berkreasi di TikTok

Next Post

KAI Percepat Pemulihan Jalur Kereta Api di Grobogan Hingga 5 Februari

Related Posts

Ilustrasi pembunuhan (dok. Istimewa)
Breaking News

Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

9 Oktober 2025
SPPG di Purworejo diperiksa polisi buntut keracunan 127 siswa. (dok. Kompas.com)
Breaking News

127 Siswa di Purworejo Diduga Keracunan Program Makan Bergizi Gratis, Polisi Lakukan Olah TKP

3 Oktober 2025
Wakil Bupati Semarang Nur Arifah saat meresmikan SPPG Happy Berkah Bersaudara yang sebabkan keracunan siswa SDN Ungaran 01. (dok. istimewa)
Nasional

Profil SPPG Happy Berkah Bersaudara Penyebab 23 Siswa SDN Ungaran 01 Keracunan MBG

1 Oktober 2025
Puluhan siswa SDN Ungaran 01 keracunan makan bergizi gratis (dok. istimewa)
Breaking News

Berikut Nama-nama Korban Keracunan MBG di SDN Ungaran 01 Kabupaten Semarang

1 Oktober 2025
Next Post
PT KAI dan pekerja melakukan perbaikan jalur rel kereta api yang terdampak banjir di Desa Papanrejo, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Kamis (23/1/2025). (Dok. BNPB).

KAI Percepat Pemulihan Jalur Kereta Api di Grobogan Hingga 5 Februari

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Kasus Keracunan MBG di Klaten Bertambah, 49 Siswa Jalani Perawatan
  • Duduk Perkara Ari Setiawan Blokir Jalan Umum di Perumahan Sinar Waluyo Semarang
  • 200 Tentara Amerika Serikat Dikerahkan ke Israel untuk Awasi Gencatan Senjata Gaza
  • Lima Siswa SMP di Tawangmangu Dirujuk ke RSUD Karanganyar Akibat Keracunan MBG
  • Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved