Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Pilkada

Jawaban Santai Kapolres Pekalongan Soal Bentrokan Massa Pendukung Calon Bupati: Tak Perlu Khawatir

Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso Ngotot Penyebab Kericuhan Knalpot Brong, Bukan Pendukung yang Lempar Bambu ke Fadia

CC-02 by CC-02
24 September 2024
in Pilkada
0
kericuhan
0
SHARES
5
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, PEKALONGAN – Kapolres Pekalongan, AKBP Doni Prakoso, mengungkapkan bahwa bentrokan yang terjadi saat pengundian nomor urut Pilkada 2024 di Kabupaten Pekalongan disebabkan oleh kesalahpahaman antar pendukung pasangan calon. Pernyataan tersebut disampaikan pada Senin (23/9/2024) setelah insiden perang batu pecah di depan kantor KPU.

“Penyebab utama bentrokan adalah kesalahpahaman antara kedua pihak. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir,” ujar AKBP Doni.

Ia juga menegaskan bahwa pihak kepolisian menjamin keamanan bagi seluruh warga Kabupaten Pekalongan selama proses Pilkada berlangsung. “Kami akan bekerja 1×24 jam untuk menjaga keamanan dan memastikan situasi tetap kondusif,” tambahnya.

Kericuhan berawal saat salah satu pendukung pasangan calon menggunakan knalpot brong yang mengganggu ketertiban di sekitar kantor KPU. Ketegangan pun meningkat, hingga akhirnya terjadi perang batu antara kedua kelompok pendukung.

Saat ditanya mengenai peran knalpot brong dalam memicu bentrokan, Kapolres menjelaskan bahwa pihaknya sudah memberikan imbauan kepada seluruh pendukung untuk tidak menggunakan knalpot brong selama masa kampanye. “Kedua paslon sudah menyepakati imbauan tersebut,” jelas AKBP Doni.

Ia juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan ragu untuk menindak tegas siapa pun yang melanggar aturan terkait penggunaan knalpot brong. “Kami akan bertindak tegas kepada siapa saja yang melanggar kesepakatan ini,” tegasnya.

Lebih lanjut, AKBP Doni menekankan komitmen pihak kepolisian untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama seluruh rangkaian Pilkada berlangsung. Ia meminta agar semua pihak, terutama pendukung pasangan calon, tidak mudah terprovokasi oleh situasi yang dapat memicu keributan.

“Saya mengajak semua elemen untuk menjaga suasana yang kondusif demi kelancaran dan suksesnya proses demokrasi ini,” pungkasnya. (CC02)

Tags: fadia arafiqpilkadapilkada 2024
Previous Post

Pendukung 2 Kubu Calon Bupati Tak Dipisahkan hingga Bentrok, Kapolres Pekalongan dan KPU Bungkam

Next Post

Sembilan Remaja Diduga Hendak Tawuran di Semarang, Dua Senjata Tajam Disita

Related Posts

Mahkamah Konstitusi (dok. istimewa)
Pilkada

Hasil Pilkada Ulang di 5 Daerah Digugat Lagi ke MK, Apa Penyebabnya?

11 April 2025
Ilustrasi Pilkada Jakarta 2024 (dok. istimewa)
Pilkada

MK Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di 24 Daerah, KPU dan Bawaslu Diminta Tanggung Jawab

26 Februari 2025
Kemenangan Ratu Rachmatu Zakiyah calon Bupati Serang digagalkan MK (dok. istimewa)
Pilkada

Cara Mendes Yandri Ikut Cawe-cawe Pilkada Serang Menangkan Istrinya, MK Perintahkan PSU

25 Februari 2025
Kemenangan Ratu Rachmatu Zakiyah calon Bupati Serang digagalkan MK (dok. istimewa)
Pilkada

MK Batalkan Kemenangan Ratu Rachmatu Zakiyah Istri Mendes Yandri di Pilkada Serang 2024, Perintahkan PSU

25 Februari 2025
Next Post
gangster

Sembilan Remaja Diduga Hendak Tawuran di Semarang, Dua Senjata Tajam Disita

Jadwal Sholat

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Rudianto Lallo: Pelibatan TNI di Kejari-Kejati Bisa Picu Persepsi Buruk Hubungan Kejaksaan dan Polri
  • GRIB Jaya Tabanan Resmi Dibubarkan, Gubernur Bali Tegaskan Tolak Ormas yang Mengganggu Ketertiban
  • Segini Bayaran Serda Satria Arta Kumbara Mantan Marinir TNI AL yang Kini Jadi Tentara Rusia
  • Sidang Kasus Korupsi Mbak Ita Ungkap Dugaan Commitment Fee 13 Persen Proyek PL di Semarang
  • Polisi Buru Pengemudi Ayla Putih yang Tabrak Wanita hingga Tewas di Semarang

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved