Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Daerah

3 HP Dokter Aulia Bisa Ungkap Para Senior Pelaku Bully di PPDS Anestesi Undip

CC-02 by CC-02
15 September 2024
in Daerah
0
dokter bunuh diri

Mendiang Dokter Aulia Risma Lestari

0
SHARES
5
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, SEMARANG – Kuasa Hukum keluarga mendiang dr. Aulia Risma Lestari, Misyal Achmad, memberikan apresiasi atas pengakuan Universitas Diponegoro (Undip) dan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Kariadi Semarang yang mengakui adanya tindakan perundungan terhadap mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi, termasuk dr. Aulia Risma. Pengakuan ini semakin memperkuat bukti-bukti yang telah diserahkan kepada penyidik Polda Jawa Tengah.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

“Pengakuan dari Undip dan RSUP Kariadi semakin memperjelas bukti-bukti perundungan yang ditemukan dalam tiga perangkat ponsel milik korban yang kini sedang dianalisis oleh penyidik,” ujar Misyal Achmad, Sabtu (14/9/2024).

Meski telah ada pengakuan, Misyal mendesak pihak Undip untuk secara terbuka membantu mengungkap siapa aktor di balik perundungan ini. Ia meminta pimpinan universitas terlibat aktif dalam mengejar para pelaku agar peristiwa serupa tidak terulang di masa mendatang.

“Siapapun yang terlibat harus diproses hukum agar menjadi pelajaran bagi yang lain. Tindakan ini adalah tindak pidana, dan pelakunya harus ada yang bertanggung jawab,” tegasnya.

Misyal juga menjelaskan bahwa perundungan yang dialami dr. Aulia dimulai sejak 2022, tepatnya saat ia menjalani semester pertama di PPDS Anestesi. Perundungan tersebut berlangsung hingga semester lima, tak lama sebelum dr. Aulia meninggal dunia.

Bentuk perundungan yang dialami dr. Aulia tidak hanya berupa intimidasi psikis, tetapi juga fisik dan materi. Jam kerja yang tidak wajar membuat kondisi fisiknya menurun, dan ia juga dipaksa untuk menyetor uang sebesar Rp225 juta kepada seniornya selama masa pendidikan.

“Saya berbicara berdasarkan bukti dari percakapan WhatsApp korban, yang kini sedang ditelusuri oleh polisi. Semua akan terungkap di pengadilan, dan jika Undip ingin membela diri, pengadilan adalah tempatnya,” tambah Misyal. (CC02)

Tags: aulia rismaaulia risma lestaridokter auliappds
Previous Post

Dulu Mengelak dan Membantah, Sekarang Undip Akui Dokter Aulia Dibully Oleh Senior

Next Post

Satu Lagi Tersangka Korupsi BUMDes Berjo Karanganyar, Ini Jabatannya

Related Posts

Kebakaran gudang pabrik Dua Kelinci di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. (dok. istimewa)
Daerah

Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB

2 Desember 2025
Advokat asal Banyumas, Aris Munadi, dilaporkan hilang kontak sejak sepekan. (dok. istimewa)
Daerah

Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

30 November 2025
Ilustrasi transaksi bank (dok. istimewa)
Daerah

Bank Jateng KCP Nusukan Gagalkan Pembukaan Rekening dengan Identitas Palsu

30 November 2025
Korban meninggal akibat longsor di Dusun Situkung, Banjarnegara bertambah menjadi 10 orang. (dok. BPBD)
Daerah

Pencarian 16 Korban Longsor Pandanarum Terkendala Material Labil dan Cuaca Tidak Menentu

24 November 2025
Next Post
korupsi

Satu Lagi Tersangka Korupsi BUMDes Berjo Karanganyar, Ini Jabatannya

Discussion about this post

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Buron Interpol Kasus 2 Ton Sabu Rp 5 Triliun, Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja
  • Kebakaran Gudang Pabrik Dua Kelinci di Pati, Api Padam Pukul 03.00 WIB
  • Novita Istri Mantan Pangdam IV Diponegoro Akui Keluarganya Terima Uang Korupsi BUMD Cilacap Demi Hindari PPATK
  • Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar Ambil Alih Kepemimpinan PBNU, Muktamar Segera Digelar
  • Advokat Aris Munadi Asal Banyumas Hilang Kontak Sepekan, Mobil Ditemukan di Kebumen

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved