Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Daerah

Ikasma Tegal Dukung Polisi Usut Dugaan Bullying di Balik Kematian Dokter Aulia Risma

CC-02 by CC-02
23 Agustus 2024
in Daerah
0
dokter bunuh diri
0
SHARES
9
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, TEGAL – Ikatan Alumni SMAN 1 (Ikasma) Tegal menyatakan dukungan penuh kepada kepolisian dan Menteri Kesehatan RI untuk mengusut tuntas dugaan perundungan atau bullying yang diduga menjadi penyebab kematian dokter Aulia Risma Lestari (30). Dokter Aulia merupakan mahasiswi program Pendidikan Profesi Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro (Undip) yang menjalani pendidikan di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Almarhumah juga dikenal sebagai alumni SMAN 1 Tegal.

Ketua Umum Ikasma Tegal, Dr. Tafakurrozak, menyatakan bahwa Ikasma dan Paguyuban Ikatan Keluarga Besar Tegal Bahari Ayu (IKBT-BA) Jabodetabek sangat prihatin dan berkomitmen untuk mendukung penyelidikan kasus ini. “Saya pribadi akan terus lantang menyuarakan agar kasus ini diusut tuntas, meskipun banyak pihak yang mengingatkan untuk tidak ikut campur,” ujar Tafakurrozak dalam pernyataannya seusai menghadiri peringatan Anniversary ke-66 SMAN 1 Tegal, Kamis (22/8/2023).

Ia menambahkan bahwa praktik-praktik perundungan seperti ini tidak seharusnya terjadi, terutama di lingkungan pendidikan kedokteran yang seharusnya menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Tafakurrozak juga menekankan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan jejaring terkait agar kasus ini mendapat perhatian serius. “Kasus perundungan yang dibiarkan adalah bentuk penghinaan terhadap kemanusiaan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Tafakurrozak mengusulkan agar penyidik fokus pada komunikasi dalam tiga kluster yang biasa ada di kalangan mahasiswa. Kluster pertama adalah komunikasi antar seangkatan, kluster kedua melibatkan komunikasi antara junior dan senior, dan kluster ketiga mencakup komunikasi yang lebih luas antara junior, senior, konsulen, dan dosen. “Jika penyidik bisa mendalami komunikasi di tiga kluster ini, maka arah adanya dugaan tindakan bullying bisa terungkap,” jelasnya. (CC02)

Tags: aulia rismadokterdokter anestesiperundungan
Previous Post

Total 1.708 Personel Gabungan Disiapkan Amankan Pilkada Banyumas 2024

Next Post

2 Tahun Kasus Pembunuhan Iwan Boedi ASN Pemkot Semarang Mangkrak di Meja Polisi

Related Posts

Sekolah tingkat SD di Kulon Progo DIY ada yang hanya mendapat 1 siswa (dok. istimewa)
Daerah

Sepi Murid, SDN 10 Krandegan Hanya Dapat 2 Siswa Baru

16 Juli 2025
Ilustrasi mayat atau jenazah (dok. istimewa)
Daerah

Mayat Pria Penuh Luka Ditemukan di Penggilingan Batu Purbalingga, Polisi Duga Korban Dianiaya

13 Juli 2025
Pencurian kotak amal di Magelang dan Sleman (dok. Polres Magelang)
Daerah

Polisi Tangkap Spesialis Pencuri Kotak Amal di Magelang, Sudah Beraksi di 14 Lokasi Termasuk Sleman

10 Juli 2025
Embun beku di dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah (dok. istimewa)
Daerah

Nyess, Embun Es Kembali Muncul di Dieng, Suhu Turun Hingga 0 Derajat Celsius

10 Juli 2025
Next Post
iwan boedi

2 Tahun Kasus Pembunuhan Iwan Boedi ASN Pemkot Semarang Mangkrak di Meja Polisi

Jadwal Sholat

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Hasto Kristiyanto Jalani Sidang Vonis Besok, Elite PDIP Optimistis Divonis Bebas
  • Ganti Logo Jelang Kongres PSI di Solo, Gajah Kepala Merah Pengganti Mawar, Lawan Kuat Banteng?
  • Viral Domba dengan Corak Lafaz Allah, Pedagang di Temanggung: “Belum Saya Lepas, Masih Sayang”
  • Sepi Murid, SDN 10 Krandegan Hanya Dapat 2 Siswa Baru
  • “Laptop Skripsiku Hilang di Bus Rosalia Indah”: Cerita Tabita yang Viral Usai Kehilangan Barang Berharga Saat Perjalanan Solo–Malang

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved