Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Breaking News

Pemerintah Akui Gagal Pulihkan Data Akibat Serangan Ransomware di PDN Sementara 2 Surabaya

CC-02 by CC-02
28 Juni 2024
in Breaking News, Nasional
0
Ilustrasi ransomware yang menyerang Kominfo (dok. istimewa)
0
SHARES
3
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, SURABAYA – Pemerintah Indonesia akhirnya mengakui bahwa upaya memulihkan data yang terkena serangan ransomware di Pusat Data Nasional (PDN) Sementara 2 di Surabaya mengalami kegagalan.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Serangan ini terjadi beberapa waktu lalu dan telah mengakibatkan terkuncinya data-data penting yang dikelola di pusat data tersebut.

Tim gabungan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Kepolisian Republik Indonesia (Polri), serta Telkom, sebagai pihak pengelola PDN, telah bekerja keras untuk memulihkan data tersebut.

Direktur Network dan IT Solution Telkom, Herlan Wijanarko, dalam keterangannya, menyatakan bahwa data yang telah dikunci oleh peretas tidak dapat dipulihkan kembali.

“Kami telah melakukan berbagai upaya teknis untuk mengembalikan data yang terkena ransomware, namun hasilnya nihil. Data tersebut sudah tidak bisa dipulihkan lagi,” ujar Herlan, Rabu (26/6/2024).

Pernyataan ini menandai kegagalan upaya pemerintah dan tim terkait dalam menangani serangan siber yang cukup serius ini.

Langkah selanjutnya yang diambil adalah dengan memulihkan data menggunakan back up yang dimiliki oleh instansi-instansi pengguna PDN.

Namun, ini juga menjadi tantangan tersendiri karena tidak semua instansi memiliki cadangan data yang lengkap.

“Kami kini fokus melakukan back up yang ada di instansi pengguna. Namun, perlu diketahui bahwa sebagian instansi ternyata tidak memiliki back up data yang memadai,” tambah Herlan.

Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran mengenai keamanan data di pusat-pusat data pemerintah dan menekankan pentingnya memiliki sistem cadangan data yang lebih baik dan andal.

Pemerintah diharapkan dapat mengambil langkah-langkah preventif dan meningkatkan keamanan siber untuk menghindari kejadian serupa di masa mendatang.

Serangan ransomware ini menunjukkan kerentanan yang ada dan perlunya peningkatan sistem keamanan data.

Pemerintah dan instansi terkait kini diharapkan dapat belajar dari insiden ini dan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem keamanan siber mereka.

Dengan demikian, diharapkan kejadian seperti ini tidak terulang kembali di masa yang akan datang, dan data penting yang dimiliki oleh pemerintah dan instansi terkait dapat lebih terlindungi dari ancaman siber.(CC-01)

Tags: bssnkominfopusat data nasionalransomwaresurabaya
Previous Post

55 Instansi Pemerintah Alami Gangguan Akibat Serangan Pusat Data Nasional Kominfo

Next Post

Polisi Selidiki Dugaan Penggunaan Piagam Palsu dalam PPDB di Semarang

Related Posts

Siswa di Klaten keracunan MBG (dok. istimewa)
Breaking News

Kasus Keracunan MBG di Klaten Bertambah, 49 Siswa Jalani Perawatan

10 Oktober 2025
Ilustrasi pembunuhan (dok. Istimewa)
Breaking News

Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

9 Oktober 2025
SPPG di Purworejo diperiksa polisi buntut keracunan 127 siswa. (dok. Kompas.com)
Breaking News

127 Siswa di Purworejo Diduga Keracunan Program Makan Bergizi Gratis, Polisi Lakukan Olah TKP

3 Oktober 2025
Wakil Bupati Semarang Nur Arifah saat meresmikan SPPG Happy Berkah Bersaudara yang sebabkan keracunan siswa SDN Ungaran 01. (dok. istimewa)
Nasional

Profil SPPG Happy Berkah Bersaudara Penyebab 23 Siswa SDN Ungaran 01 Keracunan MBG

1 Oktober 2025
Next Post
ppdb

Polisi Selidiki Dugaan Penggunaan Piagam Palsu dalam PPDB di Semarang

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Kasus Keracunan MBG di Klaten Bertambah, 49 Siswa Jalani Perawatan
  • Duduk Perkara Ari Setiawan Blokir Jalan Umum di Perumahan Sinar Waluyo Semarang
  • 200 Tentara Amerika Serikat Dikerahkan ke Israel untuk Awasi Gencatan Senjata Gaza
  • Lima Siswa SMP di Tawangmangu Dirujuk ke RSUD Karanganyar Akibat Keracunan MBG
  • Karyawati Minimarket Tewas di Sungai Citarum, Pelaku Ternyata Atasan Sendiri

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved