Panduga.id
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Berita Eksklusif
  • Lainnya
    • Viral
    • UMKM
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Pilkada
    • Bisnis
No Result
View All Result
Panduga.id
No Result
View All Result
Home Politik

Survei CSIS: Keterwakilan Caleg Muda di DPR RI Menurun Tajam pada Pemilu 2024

CC-02 by CC-02
26 April 2024
in Politik
0
Ilustrasi caleg milenial (dok. istimewa)
0
SHARES
0
VIEWS
Share on WhatsApp

PANDUGA.ID, SEMARANG – Jumlah calon anggota legislatif (caleg) muda di bawah usia 40 tahun yang berpotensi lolos sebagai anggota DPR dari hasil Pemilu 2024 mengalami penurunan drastis dibandingkan dengan pemilu-pemilu sebelumnya, hanya sebesar 15% atau setara dengan 87 orang.

Temuan ini diungkapkan dalam laporan yang disusun oleh Centre for Strategic and International Studies (CSIS), yang ditulis oleh Kepala Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Arya Fernandes.

“Dari jumlah 87 caleg muda tersebut, sebanyak 50 orang atau 57,5% di antaranya ternyata merupakan kerabat dari elite partai politik, atau bagian dari dinasti politik. Pemilu 2024, dengan anggota DPR RI muda paling sedikit sepanjang sejarah pemilu pasca era Reformasi,” jelasnya dalam laporan yang dikutip Panduga.id, Kamis (25/4/2024).

Jika melihat rentang 6 kali pemilu sejak 1999, tingkat keterwakilan anggota DPR berusia di bawah 40 tahun paling tinggi terjadi pada Pemilu 2009, mencapai 23,2%.

Pada periode Pemilu 2009, sebanyak 130 dari 560 anggota DPR berusia di bawah 40 tahun.

Analisis dari CSIS menyebutkan bahwa tingginya jumlah anggota DPR muda pada Pemilu 2009 disebabkan oleh banyaknya aktivis ’98 yang mencalonkan diri sebagai anggota legislatif.

Namun, pada Pemilu 2024, maraknya praktik dinasti politik telah menyulitkan politisi muda untuk meraih kursi di Senayan.

Penurunan drastis ini menimbulkan keprihatinan terkait keterwakilan generasi muda dalam lembaga legislatif, yang dianggap sebagai salah satu cerminan keseimbangan dan pluralitas dalam representasi politik.

Faktor Dinasti Politik

Fenomena dinasti politik yang semakin merajalela menjadi salah satu faktor dominan dalam penurunan keterwakilan caleg muda di DPR RI.

Praktik-praktik ini menghambat kesempatan bagi politisi muda yang berpotensi untuk terlibat dalam pembuatan kebijakan di tingkat nasional.

Melihat fenomena ini, perlu adanya refleksi mendalam dari berbagai pihak terkait upaya untuk mengembalikan semangat perubahan dan kesempatan yang merata bagi generasi muda dalam proses politik.

Diperlukan langkah-langkah strategis, baik dari pemerintah, partai politik, maupun masyarakat sipil untuk memastikan bahwa suara dan aspirasi generasi muda dapat didengar dan diwakili secara proporsional dalam lembaga legislatif.

Keberagaman dan inklusi dalam politik merupakan salah satu pilar penting dalam sistem demokrasi yang sehat. Oleh karena itu, peningkatan keterwakilan caleg muda harus menjadi prioritas bersama dalam upaya memperkuat fondasi demokrasi di Indonesia.

Dengan demikian, harapan untuk masa depan yang lebih inklusif dan berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat dapat terwujud secara nyata.(CC-01)

Tags: anggota dprcalegcsisdprdpr ripemilu 2024reformasi
Previous Post

Kontroversi Penghargaan Satya Lencana, Nama Gibran Dihapus dari Daftar Penerima, Kenapa?

Next Post

PDIP Tegas Tak Anggap Jokowi Kader, Tapi Masih Dukung

Related Posts

Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP, Muhammad Romahurmuziy (dok. istimewa)
Politik

Ratusan Kader PPP NTT Demo Tuntut Pemecatan Romahurmuziy

9 Juni 2025
Jokowi (dok. Sekretariat Kabinet)
Politik

Jokowi Masuk Bursa Calon Ketum PPP, Ketua Mahkamah: Insyallah Bisa ke Senayan

29 Mei 2025
Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP, Muhammad Romahurmuziy (dok. istimewa)
Politik

Jokowi Diduga Cawe-cawe Pemilihan Ketum PPP, Romahurmuziy: Sama Sekali Tidak

26 Mei 2025
Sakti Wahyu Trenggono Menteri KKP terpilih jadi Ketua PAN Jawa Tengah (dok. istimewa)
Breaking News

Sakti Wahyu Trenggono Terpilih sebagai Ketua DPW PAN Jateng 2025–2030 Secara Aklamasi

12 Mei 2025
Next Post
Presiden Jokowi. (dok. Istimewa)

PDIP Tegas Tak Anggap Jokowi Kader, Tapi Masih Dukung

Jadwal Sholat

Tentang Kami

Panduga.id

Panduga.id adalah media digital Indonesia yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Media Siber yang diatur oleh Pemerintah Indonesia.

“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia lain”
Pimpinan Redaksi – Agung Wisnu

Berita Terkini

  • Dapur Aman, Kulkas Bersih: Mahasiswa KKN Bawa Edukasi Seru untuk Penghuni Kos
  • Prabowo Resmikan Bali International Hospital, Minta WNI Berobat di Dalam Negeri Tapi Presiden Pilih ke Swiss
  • Truk ODOL Ancaman Keselamatan Masyarakat di Jalan, Subsidi Tarif Tol Bisa Jadi Solusi
  • Mahasiswa KKN Undip Beri Penyuluhan Sanitasi dan Bahan Makanan di Indekos Tembalang
  • PBNU Prihatin atas Pesta Gay di Puncak: Minta Penegakan Hukum Lebih Tegas

Panduga Video

  • Iklan
  • Karir
  • Contact Us
  • Redaksi

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Breaking News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Pilkada
  • Berita Eksklusif
  • UMKM
  • Viral
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Bisnis

Copyright: @ 2025 Panduga.id. All right reserved